Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Arca Dewa Brahma Berkepala Empat Itu Dikembalikan ke Indonesia

16 Oktober 2024   06:46 Diperbarui: 16 Oktober 2024   11:37 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arca Brahma di malam hari (kiri/sumber: dokpri) dan di siang hari (kanan/sumber: wereldmuseum.nl melalui Historia)

Setelah lahir, dewa ini kemudian menciptakan berbagai benda dan makhluk yang selanjutnya mengisi alam semesta.

Hiranyagarbha juga sering kali menjadi nama salah satu motif hias yang dipahatkan sebagai relief di candi-candi Jawa. Sementara itu, karena lahir dengan sendirinya (tanpa ayah dan ibu) dari telur emas, Brahma disebut Svayambhu.

Perlu juga diketahui, Brahma memiliki kendaraan atau wahana berupa hamsa (angsa). Ia mempunyai sakti atau isteri Dewi Saraswati atau Demi Pengetahuan. Demikianlah pengetahuan singkat tentang Brahma. Nanti kita lanjutkan dengan arca-arca lain.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun