Siapa bilang korps kepolisian tidak bisa berkesenian. Nah, dulu di TVRI populer Reog BKAK (Badan Kesenian Angkatan Kepolisian). Reog BKAK merupakan pengembangan dari Reog BKKN (Badan Kesenian Kepolisian Negara). Kalau kita sudah familiar dengan Reog Ponorogo, BKAK mengusung tema Sunda. Karena bersifat hiburan, Reog BKAK bisa diterima secara nasional. Â Â
Personel Reog BKAK terdiri atas empat polisi aktif, yakni Mang Udi, Mang Dudung, Mang Diman, dan Mang Harry. Dalam penampilan di panggung mereka tidak berkostum polisi. Masing-masing personel membawa semacam gendang yang diikat di pinggang. Dogdog nama gendang tersebut.
Dari tanah Sunda pernah muncul grup lawak  D'Bodors. Tidak tahu kapan terbentuknya, yang jelas pada 1970-an grup ini sudah muncul di TVRI. Yang paling dikenal Us Us dengan ciri khas peniti besar di baju. Lalu ada Sup Yusup dan Rudi Djamil. Pada 1983 terjadi perubahan formasi. Us Us tetap, ditambah Sambas, Yan Asmi (Uyan), dan Kusye (Engkus). Dalam menyajikan lawakan tidak hanya melalui kata-kata jenaka tetapi juga lewat lagu dan gerak. Mereka mampu menghasilkan beberapa album kaset lawak dan lagu.Â
Kompetitor D'Bodor saat itu adalah De Kebayan yang terdiri atas Kang Ibing, Aom Kusman, dan Suryana Patah yang dikenal sebagai Babah Ho Liang. De Kebayan juga hadir dengan konsep Lawak dan Lagu.
Jojon
Favorit penonton di TVRI pada masa kemudian adalah "Jayakarta Grup" yang terdiri atas Uu, Johny, Cahyono, dan Jojon. Setelah Kwartet Jaya, Jayakarta Group menjadi andalan TVRI untuk menarik penonton. Jojon menjadi primadona dengan celana ngatung dan kumis ala Chaplin. Terlebih dengan tingkahnya yang 'kedungu-dunguan'.
Grup lawak lain yang sering masuk TVRI adalah Pelita Grup dengan personel Ronron, Darus, Cholik, dan Syarif.  Lebih yunior adalah TomTam Grup dengan personel  Qomar, Kimung, Ogut, dan Firman. Qomar yang wajahnya mirip S. Bagio pernah menjadi anggota DPR.
Nah, begitulah TVRI membesarkan banyak pelawak dan grup lawak. Nanti saya teruskan dengan grup-grup lain yang muncul di TVRI dan TV Swasta yah.***
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI