Wakil Presiden selanjutnya berturut-turut adalah Adam Malik, Umar Wirahadikusuma, Soedharmono, dan Try Sutrisno. Sampai saat ini juga belum ada prangko beliau berempat.
B.J. Habibie menjadi wakil presiden setelah Try Sutrisno. Tak lama kemudian B.J. Habibie naik sebagai presiden menggantikan Soeharto. Saat itulah wajah B.J. Habibie terpampang pada prangko. Â Â
Yang menarik, masih kata Pak Berthold, wajah Megawati terpampang dua kali, yakni sebagai Wakil Presiden RI 1999-2001 dan sebagai Presiden RI 2001-2004.
Ketika Megawati menjadi Presiden RI, terpilih Wakil Presiden RI Hamzah Haz. Hamzah Haz diabadikan dalam prangko bernilai Rp 1.500 dalam bentuk unik segi lima. Â
Wakil Presiden RI yang termasuk unik adalah M. Jusuf Kalla. Ia adalah Wakil Presiden ke-10 RI (mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono) dan Wakil Presiden ke-12 RI (mendampingi Joko Widodo). Wakil Presiden RI ke-11 adalah Dr. Budiono.
Menurut Pak Berthold, beberapa hari mendatang menyambut Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 2020, akan diluncurkan prangko bergambar Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Tentang Wakil Presiden RI yang belum terdapat dalam prangko, Pak Berthold mengusulkan agar Museum Kepresidenan RI Balai Kirti mengirim surat resmi ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Soalnya prangko wakil presiden merupakan artefak berharga untuk dipamerkan di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti.
Pada Sersan DM ke-6 itu tampil juga Pak Lutfie (edukator filatelis), Letjen (Purn) Soeyono (Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia 2012-2017) dan Pak Fadli Zon (Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia 2017-2022).Â
Sebagai moderator Pak Harry Trisatya Wahyu dari Museum Kepresidenan RI Balai Kirti. Kegiatan itu dibuka oleh Plt. Kepala Museum Kepresidenan RI Balai Kirti Pak Judi Wahyudin.
Laporan selanjutnya besok yah.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H