Penis-penis itu terawetkan di dalam museum. Melihat koleksi museum, pengunjung bisa tertawa dan bersenang-senang sekaligus teredukasi. Untuk informasi lebih lanjut lihat di sini.
Hjartarson (lahir 1941) adalah seorang sejarawan. Ia bekerja sebagai guru selama 37 tahun. Ia antara lain mengajar Sejarah Spanyol.
Mengurus museum kemudian dilakukan anaknya, Hjrtur Gsli Sigursson (lahir 1964). Semula ia manajer logistik tapi sejak 2011 menjadi kurator museum. Ia memindahkan museum dari Hsavk ke Reykjavk dengan mengusung konsep modern.
Museum Penis sering dikunjungi wisatawan mancanegara. Sekitar 60 di antaranya justru wanita. Museum mengenakan tarif masuk 2.200 ISK. Saya lihat kursnya 1:107, jadi sekitar Rp 235.000.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H