Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Antisipasi Pencurian Artefak Kuno pada Masa Pandemi

10 Juni 2020   15:27 Diperbarui: 10 Juni 2020   15:29 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Laboratorium arkeologi UGM (Foto: Mahirta)

Kalau tidak ada halangan, November 2020 kegiatan perkuliahan berjalan normal kembali.

Masyarakat awam

Banyak masyarakat awam ikut dalam kegiatan tersebut. Hal ini tentu perlu diapresiasi betapa mereka tertarik kepada arkeologi. Ini tergambar dari pertanyaan-pertanyaan mereka:  untuk keterlibatan masyarakat dalam penelitian di lapangan apakah perlu syarat khusus meliputi latar belakang pendidikan, usia, atau hal lainnya, ataukah boleh secara umum atau tidak tergantung syarat khusus; apakah Rumah Peradaban bisa didirikan untuk SMA, bagaimana syaratnya, dan ke depan apa keterlibatan siswa SMA;  dan bagaimana antisipasi pencurian artefak kuno mengingat ruang gerak jupel terbatas.

Pertanyaan lainnya adalah bagaimana sejauh ini perkembangan arkeologi menurut undang-undang pemajuan kebudayaan; bagaimana cara dan pendekatan yang dilakukan dalam konservasi temuan-temuan arkeologi mengingat saat ini banyak aset tersebut yang riskan disalahgunakan; bagaimana jika ada laporan temuan obyek diduga cagar budaya di era new normal ini dan bagaimana penanganan pertamanya; pada masa pandemi ini bagaimana metode penelitian dan pengumpulan data sebuah penelitian yang datanya harus diambil di lapangan; serta semenarik apa penelitian arkeologi dengan lebih menggunakan kajian pustaka dan potensi penelitian seperti apa yang akan dilakukan di masa new normal.

Kita berharap arkeologi semakin dicintai masyarakat.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun