Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mitologi Diperlukan untuk Menjaga Eksistensi Setiap Masyarakat

22 Oktober 2019   21:15 Diperbarui: 22 Oktober 2019   21:30 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari kiri Bu Aprina, Pak Rhino, Pak Restu, dan Pak Imam (Dokpri)

Selanjutnya Pak Restu menyinggung mitos Nyai Loro Kidul dan bercerita tentang negara maritim sebagaimana tergambar pada bentuk kapal di relief candi. "Kalau sekarang masih dipakai kapal itu, tentu tidak akan tahan terhadap gempuran ombak. Harus ada pembaruan teknologi," kata Pak Restu. Tentang koleksi di museum seni, Pak Restu berharap adanya informasi di balik lukisan itu.

Seminar dibuka oleh Ketua Asosiasi Museum Indonesia DKI Jakarta "Paramita Jaya" Pak Yiyok T. Herlambang. Sebelumnya laporan penyelenggaraan seminar disampaikan oleh Kepala Museum Basoeki Abdullah Ibu Maeva Salmah. Seminar diikuti masyarakat umum, yang terdiri atas komunitas, pelajar, guru, dan pemerhati seni.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun