Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mendambakan Kementerian Kebudayaan yang Mandiri

6 Agustus 2019   21:50 Diperbarui: 6 Agustus 2019   21:56 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekskavasi di situs Liyangan (FotoL Puslit Arkenas)

Semoga dengan adanya Kementerian Kebudayaan, tidak ada lagi konflik kepentingan antara warga dengan pemerintah.

Kita harapkan Indonesia semakin jaya dengan kebudayaan. Kebudayaan Korea mampu masuk Indonesia lewat K-pop atau drakor (Drama Korea). Kebudayaan India masuk lewat film-film Bollywood. Kebudayaan Arab masuk lewat pakaian. Kebudayaan Indonesia harus dikenal dunia lewat produk-produk kebudayaan berbagai daerah. Untuk itulah kita mendambakan munculnya Kementerian Kebudayaan.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun