Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Arca Dwarapala Kuno dan Unik Ditemukan di Kebun Durian

8 November 2017   08:59 Diperbarui: 12 November 2017   13:32 4990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melihat kondisi saat ini terlihat banyak batu kuno masih berserakan. Banyak warga juga memanfaatkan batu-batu kuno itu sebagai bagian dari rumah mereka. Tentu perlu ada upaya pengumpulan kembali agar para peneliti dan pelestari bisa melakukan rekonstruksi bangunan.  

Mengingat masih banyak situs arkeologi berada di pekarangan warga, kita harapkan masyarakat berperan untuk melestarikan kekayaan budaya ini. Sebenarnya sejumlah komunitas sudah peduli. Mereka siap bergerak untuk pelestarian warisan budaya. Namun pemprov, pemkab, atau pemkot biasanya kurang peduli karena sering berganti pejabat. Semoga ada koordinasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat (komunitas).***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun