Mohon tunggu...
djeng sri
djeng sri Mohon Tunggu... Foto/Videografer - penuliscerita dan freelancer menulis

suka fotografi dan fiksi ;)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

For Your Love?

6 Februari 2021   03:00 Diperbarui: 6 Februari 2021   03:47 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Boi, boi! Mike! Sadar boi!"

"Hah? ter? pater?" Mike terbangun dari proyektor kelam mimpinya. Ia sadar, telah terbius oleh cerita yang ia sampaikan kepada pater beberapa saat yang lalu. Pater hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Tidak nampak heran atau cemas, hanya sedikit kurang mengerti, apa yang sebenarnya terjadi dengan Mike dan si pipi tirus.

"Pater?"

"Ya Mike? "

"Jadi ia tidak mau pergi Mike?"

"Iya Pater, bahkan setelah semua yang aku lakukan padanya, ia tetap tak bergeming. Sepertinya ia kuat sekali."

"Trus kenapa ada Stevie wonder segala?" pater keheranan

"Apa ia sedang jatuh cinta?" lanjutnya

"Bukan pat, bukan," Mike menggaruk-garuk kepalanya. "Mungkin ia jatuh cinta dengan pipi tirus pat, sangat suka, dan mungkin cintanya terbalas, lalu..."

Kriet.... Belum selesai ucapannya, tiba-tiba pintu terbuka, dan pater yang kebetulan berada di depan pintu terdorong jatuh menghantam pojok meja. Sontak Mike berlari menuju pojok ruangan, dua buah lampu padam, tercium bau ratus yang terbakar.

"Aku nggak mau pergi, sungguh aku nggak mau pergi, aku nyaman sekali di sini," pipi tirus berujar dari balik pintu yang telah terbuka. Tubuh ini nyaman sekali, enak sekali, aku jatuh cinta, sungguh jatuh cinta..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun