"Hiiiihhh, dasar kadal buntung! Nih cium ulekan nih!"
PLETAK!
Jon makin tak berkutik. Dari arah belakang tiba-tiba melayang sebuah sandal berhak tinggi dengan kecepatan super, hampir saja mampir di keningnya. Setelah itu hujan plastik kecil berwarna merah, mirip bungkus-bungkus "itu" menghujaninya tanpa henti.
"Iya, bayar dulu tuh utangmu mas!"
"Loh loh loh"
"Bayar kasbon makan aja nggak mampu kok mau-maunya merayu dengan sejuta gombal, huh!"
"Loh loh loh kayak suara Mi ya?"
"Apa aku harus ikutan nagih servisku yang blum kau bayar tho mas?"
"Bullshit!"
"Loh loh loh"
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!