Mohon tunggu...
Dizzman
Dizzman Mohon Tunggu... Freelancer - Public Policy and Infrastructure Analyst

"Uang tak dibawa mati, jadi bawalah jalan-jalan" -- Dizzman Penulis Buku - Manusia Bandara email: dizzman@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Menghindari Jajan dalam Perjalanan

4 November 2020   14:40 Diperbarui: 4 November 2020   14:48 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain lebih murah, kadang volumenya lebih banyak dan rasanya lebih enak daripada yang ada di dekat stasiun, apalagi di seputar Malioboro.

4. Beli secukupnya

Kadang terpikir juga jajanan yang dibeli dalam perjalanan juga sebagian dibawa pulang untuk oleh-oleh. Apalagi kalau khas lokal yang tidak ada di daerah lain. Tapi bila harganya mahal tidak perlu beli banyak, cukup buat sekedar mencicipi saja kalau memang sedang ngiler.

Misal lumpia Semarang atau pempek Palembang, harganya relatif mahal untuk ukuran turis backpacker. Tapi karena pengen, cukup beli satu atau dua potong saja sebagai obat penawar rindu. Maklum kedua jenis makanan tersebut lebih enak dinikmati di kota asalnya ketimbang di Jakarta.

5. Berpuasa

Ini mungkin jalan terakhir kalau memang benar-benar ingin menghindari jebakan batman sekaligus menghemat uang. Saya cukup sering berpuasa dalam perjalanan walau kadang ngiler juga melihat jajanan yang dijajakan pedagang di terminal.

Saya baru makan kalau benar-benar lapar, dan kadang hanya sekali sehari saja makan. Paling tidak sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat, atau makan malam setelah kembali dari perjalanan. Selama dalam perjalanan saya benar-benar tidak makan sesuap nasipun.

* * * *

Itulah kira-kira tips untuk menghindari jajan sembarangan yang membuat kantong keropos. Prinsipnya nikmatilah perjalanan Anda, baik segala suka maupun dukanya. Tidak perlu menyesal kalau ditembak pedagang, karena itulah bagian dari pengalaman jalan-jalan. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun