Mohon tunggu...
Diwan Azka Purwananda_3A
Diwan Azka Purwananda_3A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Untirta

Ilmu Pemerintahan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diplomasi Indonesia di Bawah Dua Era: Jokowi vs Prabowo

15 Desember 2024   12:48 Diperbarui: 15 Desember 2024   12:50 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: padamu.net

Politik luar negeri Indonesia, dengan prinsip non-blok dan diplomasi aktif, telah mengalami evolusi di bawah kepemimpinan dua presiden berbeda : Joko Widodo ( Jokowi ) dan Prabowo Subianto. Membandingkan keduanya, kita dapat melihat dinamika dan fokus yang berbeda dalam mengarungi panggung global.

Presiden Jokowi : Menitikberatkan Ekonomi dan Diplomasi Regional 

Era Jokowi ( 2014-2024 ) ditandai dengan fokus kuat pada diplomasi ekonomi dan penguatan kerja sama regional. Jokowi aktif membangun hubungan bilateral dengan negara - negara mitra dagang strategis, mendorong investasi asing, dan memperjuangkan kepentingan Indonesia dalam berbagai forum internasional seperti G20 dan ASEAN. 

Beberapa contohnya :

- Membangun infrastruktur : Jokowi mendorong pembangunan infrastruktur nasional, seperti kereta cepat Jakarta-Bandung, yang melibatkan investasi asing dan memperkuat konektivitas regional.

- Memperkuat ASEAN : Indonesia aktif dalam mendorong integrasi ekonomi ASEAN dan memperkuat peran ASEAN dalam berbagai isu global.

- Membangun hubungan strategis : Jokowi menjalin hubungan strategis dengan negara - negara besar seperti China, Amerika Serikat, dan Jepang, dengan fokus pada kerja sama ekonomi dan investasi.

Presiden Prabowo : Menitikberatkan Keamanan dan Pertahanan

Era Prabowo ( 2024 - sekarang ) masih dalam tahap awal, namun beberapa kebijakan menunjukkan fokus pada keamanan dan pertahanan. Prabowo, dengan latar belakang militer, telah meningkatkan peran TNI dalam memperkuat kerja sama pertahanan dengan negara - negara mitra.

Beberapa contohnya :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun