Mohon tunggu...
diva priyanka
diva priyanka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Masyarakat Madani dan Kerukunan Antar-Umat Beragama

26 November 2021   22:43 Diperbarui: 26 November 2021   22:55 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam mewujudkan masyarakat madani di tengah perkembangan zaman dan arus globalisasi diperlukan adanya peran umat islam yang besar dalam proses perwujudannya. Karena bagaimanapun, masyarakat madani pertama kali tercipta pada saat Madinah di bawah kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, dengan kata lain adanya masyarakat madani tidak lain karena peran umat islam dalam menyatukan masyarakat Madinah. Oleh sebab itu, kita sebagai umat islam dan pengikut Rasullullah sudah sepantasnya mengikuti jejaknya untuk mengambil peran dalam mewujudkan masyarakat madani. Peran yang dapat dilakukan oleh umat islam dalam untuk menciptakan masyarakat madani, yaitu antara lain pembenahan untuk mengurangi kemiskinan, menciptakan keadilan sosial dan bangsa yang demokrasi, menciptakan para intelektual, dan menciptakan tata sosial yang demokrasi dan sistem ekonomi yang adil.

Cukup sekian pembahasan yang dapat saya bagikan. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan dapat menambah pemahaman teman-teman mengenai masyarakat madani dan kerukunan antarumat beragama.

Terima kasih

Wassallamuallaikum WR. WB

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Somad, "PIAGAM MADINAH DAN RESOLUSI KONFLIK." Lampung : Al adyan, 2013. Hal 53-66

Asrori, "MASYARAKAT MADANI DAN PENDIDIKAN ISLAM (Mengkontruksi Masyarakat Madani Melalui Pendidikan

Hamali, "URGENSITAS AGAMA DALAM MASYARAKAT MADANI." Lampung : Al adyan, 2017. Hal 52-69

Ngudi Astuti. "PERAN UMAT ISLAM DALAM MEWUJUDKAN MASYARAKAT MADANI DI INDONESIA(Konsep Dan Strategi Mewujudkan Kesejahteraan Umat Yang Demokratis, Adil, Dan Makmur)." Jakarta : Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 2012. Hal 87-99

Sirajuddin Zar, "Kerukunan Hidup Umat Beragama Dalam Perspektif Islam."Toleransi, 2013. Hal 71

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun