3. Dampak Negatif Circle Pertemanan yang Toksik
Namun, tidak semua pertemanan berdampak positif. Circle pertemanan yang tidak sehat atau toksik dapat memperburuk pola pikir seseorang. Sebagai contoh, teman-teman yang cenderung pesimis, kritis, atau bahkan merendahkan dapat memperkuat mindset negatif, seperti rasa takut gagal, rasa tidak cukup baik, atau bahkan kecemasan sosial.
Studi yang dilakukan oleh Universitas Harvard menunjukkan bahwa individu yang sering berada dalam lingkungan sosial yang penuh dengan negativitas cenderung lebih rentan mengalami depresi dan kecemasan. Orang-orang dalam lingkungan tersebut lebih cenderung untuk merasa terjebak dalam situasi yang tidak menguntungkan karena kurangnya dukungan dan dorongan untuk berubah.
"Circle pertemanan yang toksik dapat memengaruhi tidak hanya perasaan kita, tetapi juga cara kita melihat diri kita sendiri dan masa depan," kata Dr. Rina Pramudita, seorang konselor psikologi. "Penting bagi kita untuk belajar mengenali apakah lingkungan sosial kita mendukung kesejahteraan mental kita atau justru menghambatnya."
4. Membangun Circle Pertemanan yang Positif
Membangun dan menjaga pertemanan yang sehat memang memerlukan usaha. Berikut adalah beberapa cara untuk menciptakan circle pertemanan yang mendukung mindset positif:
Pilih teman yang memiliki nilai dan tujuan yang sejalan. Teman-teman yang memiliki nilai hidup yang mirip dengan kita akan lebih mudah memahami dan mendukung perjalanan kita.
Jaga komunikasi yang terbuka dan saling mendukung. Pertemanan yang sehat didasarkan pada komunikasi yang baik, saling mendengarkan, dan berbagi pengalaman tanpa takut dihakimi.
Beri dukungan, bukan kritik yang merusak. Teman yang baik adalah mereka yang memberi dorongan, bukan yang menghancurkan semangat kita dengan kritik yang tidak membangun.
Kelilingi diri dengan orang-orang yang mendorong perkembangan diri. Cari teman-teman yang tidak hanya berada di zona nyaman mereka, tetapi yang terus berusaha untuk berkembang dan maju dalam hidup.
Circle pertemanan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap mindset kita. Orang-orang yang kita pilih untuk berada di sekitar kita dapat membentuk cara kita berpikir, memandang tantangan, dan mengejar tujuan. Oleh karena itu, penting untuk memilih pertemanan yang tidak hanya mendukung secara emosional, tetapi juga membantu kita tumbuh sebagai individu yang lebih baik.