Mohon tunggu...
Ditaa Auliaa
Ditaa Auliaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Penting Kognitif dalam Aspek Perkembangan Anak Usia Dini

7 April 2024   11:28 Diperbarui: 7 April 2024   11:35 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Anak-anak belajar dengan melakukan, merasakan, dan berinteraksi dengan lingkungan mereka. Mereka memperoleh pemahaman tentang dunia di sekitar mereka melalui pengalaman langsung dari kegiatan lapangan, eksperimen sederhana, dan kunjungan ke tempat menarik. Anak-anak akan senang mengamati alam, seperti melihat tanaman tumbuh atau mencoba merasakan perbedaan tekstur benda-benda di sekitar mereka.

4. Bermain Peran

Bermain peran membantu anak-anak mengembangkan kreativitas, memahami prespektif orang lain, dan memecahkan masalah. Mereka belajar tentang situasi social dan berinteraksi dengan orang lain dengan memainkan peran yang berbeda. Bertindak sebgai dokter, pendidik, atau pemadam kebakaran adalah contohnya. Mereka dapat menggambarkan situasi sehari-hari dan memecahkan masalah.

5. Pembelajaran Kolabiratif

Anak-anak belajar lebih banyak dengan bekerja sama dengan teman sebaya atau orang dewasa. Anak-anak dapat berbagi informasi dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis mereka melalui proyek Bersama, diskusi, dan tanya jawab. Beri teman-temannya tugas untuk membangun model "rumah impian". Untuk menyelesaikan proyek, mereka harus berbicara, berbagi ide, dan bekerja sama.

6. Bermain Kontruktif

Anak-anak memperoleh pemahaman tentang ruang, bentuk, dan hubungan sebab-akibat melalui aktivitas yang melibatkan membangun, merakit, atau membuat sesuatu. Misalnya, bermain puzzle, membuat balok konstruksi, atau membuat kerajinan tangan. Mereka juga dapat melukis dunia imajinatif mereka dengan cat air.

7. Penggunanaan Kisah dan Cerita

Menceritakan cerita atau membaca buku Bersama anak-anak membantu mereka memahami narasi, memperluas kosakata, dan megembangkan imajinasi. Cerita juga dapat mengajarkan moral, prinsip, dan konsep abstrak lainnya. Ajak anak-anak membaca buku Bersama dan kemudia minta mereka menceritakan Kembali cerita tersebut menggunakan imajinasi mereka sendiri. Mereka juga dapat membuat cerita pendek sendiri.

8. Pertanyaan Terbuka dan Pengamatan

Keterampilan pengamatan, penalaran, dan berpikir kritis anak-anak ditingkatkan dengan mendukung mereka untuk mengajukan pertanyaan, melihat lingkungan mereka, dan menemukan jawaban sendiri. Misalkan anak-anak diizinkan untuk mengamati hewan di kebun binatang. Kemudian, beri mereka kesempatn untuk mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang mereka sukai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun