Mohon tunggu...
Dira Aulia
Dira Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Indraprasta PGRI

pendidikan Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peran Orangtua terhadap Pendidikan Anak Selama Pembelajaran Daring di Masa Pandemi

9 Mei 2022   21:23 Diperbarui: 9 Mei 2022   21:28 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak (siedoo.com)

Saat ini dunia tengah menghadapi Wabah corona virus disease 2019 (Covid-19) yang mengakibatkan terjadinya krisis kesehatan global dan sosial ekonomi, serta  membawa perubahan besar terhadap banyak sektor kehidupan. 

Wabah Covid-19 adalah jenis wabah yang tingkat penyebarannya sangat tinggi dan cepat disebabkan oleh sindrom pernapasan akut corona virus 2 (SARS-CoV-2) sehingga sangat berdampak kepada aktivitas masyarakat.

Indonesia merupakan salah satu negara yang terinfeksi pandemi Covid-19. Pandemi ini mengakibatkan dampak yang luar biasa di semua bidang kehidupan. 

Oleh karena itu, pemerintah berupaya membuat kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 di Indonesia. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah di Indonesia salah satunya dengan membatasi pergerakan masyarakat.

Pemerintah menghimbau kepada masyarakat agar melakukan physical distancing atau menjaga jarak menjauhi aktivitas yang terdapat kerumunan, perkumpulan, dan menghindari pertemuan yang melibatkan banyak orang.

Pemerintah berharap masyarakat dapat melakukan upaya tersebut demi memutus rantai penyebaran pandemi covid-19 yang terjadi saat ini.

Di sektor pendidikan pandemi virus Covid-19 ini mampu mengubah sistem pendidikan Indonesia. Dengan adanya pembatasan interaksi mengharuskan Kementerian Pendidikan di Indonesia mengeluarkan kebijakan  untuk menghadapi dampat tersebut yaitu pelaksanaan pembelajaran melalui jarak jauh atau daring. 

Dalam hal ini guru maupun siswa dituntut agar dapat melaksanakan pembelajaran yang aktif dan efektif, namun tentunya membutuhkan waktu untuk guru, siswa dan orang tua siswa untuk dapat beradaptasi dengan kondisi tersebut.

Sejak diberlakukannya Pembelajaran daring tidak terlepas dari banyak kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa. 

Salah satu  tantangan pembelajaran daring biasanya adalah ketersediaan layanan internet. Siswa yang terkendala oleh sinyal menyebabkan lambatnya dalam mengakses informasi. Sehingga ketinggalan informasi akibat dari sinyal yang kurang memadai. 

Dalam pembelajaran daring menimbulkan banyak keluhan dari para siswa karena tugas yang diberikan semakin banyak dan membuat motivasi siswa belajar menjadi lemah.

Disamping berbagai kendala tersebut, pembelajaran daring tentunya mempunyai beberapa dampak yang positif, yaitu guru maupun siswa diharapkan dapat menguasai teknologi pembelajaran digital untuk menunjang pembelajaran online sehingga meningkatkan ketrampilan dalam menggunakan serta mengakses teknologi. 

Para siswa dan guru diharapkan dapat menghadapi perkembangan digital secara baik,produktif dan sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku.

Dalam pelaksanaan pembelajaran daring ini peran orang tua sangat diperlukan sebab orang tua merupakan institusi pertama dalam pendidikan anak selain itu mengingat pembelajaran ini dilakukan dirumah melalui media internet. 

Orang tua lebih mudah melihat dan mengawasi perkembangan dan proses belajar anak secara langsung.

Orang tua harus selalu mendukung serta membimbing anak belajar di rumah agar proses pembelajaran bisa berjalan lancar dan efektif sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai. 

Meskipun dalam pelaksanaannnya banyak Orang tua yang mengalami berbagai kendala Dalam Teknik pembelajaran daring ini, karena jika pembelajaran normal orang tua menyerahkan sepenuhnya pendiidkan kepada gurunya di sekolah dan hanya memenuhi kebutuhan terkait Pendidikan anak. 

Namun akibat adanya wabah Pandemi Covid-19, tentu saja hal ini membutuhkan perhatian orang tua yang lebih.

Orang tua mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam pendidikan seorang anak. Orang tua harus mengontrol dan mengawasi apakah pembelajaran dapat diterima dengan baik oleh anak, apakah anak mengalami kesulitan atau hambatan dalam belajar, dan masalah lain yang bisa saja dialami oleh anak di tengah Pembelajaran daring.

Dalam mendukung kelancaran proses belajar anak orang tua diharapkan dapat memperhatikan fasilitas yang memadai untuk belajar di rumah baik peralatan sekolah, gadget maupun jaringan internet dan selalu mengawasi penggunaan gadget agar dimanfaatkan untuk hal-hal yang positif.

Selain itu, orang tua supaya memberikan motivasi, arahan serta nasehat kepada anak selama pembelajaran daring ini sehingga akan membuat anak bersemangat dalam belajar.

Sebab perkembangan seorang anak sangat dipengaruhi oleh perhatian dan kasih sayang orang tua. Dengan kasih sayang dan perhatian anak akan merasa dicintai, dilindungi dan dibutuhkan.

Pandemi ini  memang membuat waktu anak lebih banyak dihabiskan dirumah yang membuat interaksi dan komunikasi yang terjalin antara orang tua dan anak menjadi lebih sering serta menjadi kesempatan bagi orang tua untuk mendampingi anak-anaknya Dalam proses belajar. 

Oleh karena itu, hendaknya orang tua dan sekolah bekerjasama dalam membangun motivasi belajar anak agar tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun