Mohon tunggu...
Dionisius Yusuf
Dionisius Yusuf Mohon Tunggu... Guru - Hanya seorang pendidik

Seseorang yang sedang belajar menulis tentang banyak hal, silahkan colek saya di IG @ichbindion, dan FB Dionisio Jusuf

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Mengenal Whittier, Kota di Mana Seluruh Penduduknya Tinggal dalam Satu Atap

31 Desember 2023   18:57 Diperbarui: 2 Januari 2024   01:41 722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Satu sisi jalan menuju Whittier (dok pribadi)

Satu sisi jalan menuju Whittier (dok pribadi)
Satu sisi jalan menuju Whittier (dok pribadi)

Setelah membereskan bekal keperluan perjalanan, pada sekitar pukul 09.30 AKST (Alaska Standard Time), saya bersama dua orang keponakan berangkat dengan mobil menuju apartemen Merry. Sampai di apartemen ternyata Merry sudah siap dengan segala perlengkapan untuk trip ke Whittier.

Pertualangan musim dingin ke Whittier pun di mulai. Saya lalu memacu mobil ke arah selatan Acnhorage menuju jalur Seward Highway. Jalur ini adalah satu-satunya jalur menuju Whittier. Sepanjang perjalanan, kami disuguhi pemandangan alam yang sangat menakjubkan laksana potongan-potongan surga jatuh ke bumi. Boleh dikatakan ini adalah jalur paling indah di belahan selatan bumi Alaska.

Kami melewati jalur Turnagain Arm yang terkenal spektakular indahnya, Tidak salah jika banyak orang menjuluki jalur ini seperti laksana lukisan alam yang banyak dijumpai di kalender-kalender.

Turnagain Arm diberi nama "River Turnagain" oleh Kapten James Cook pada tahun 1778 ketika dia harus berbalik arah setelah gagal dalam mencari Jalur Barat Laut. Karena air pasang yang sangat deras, dia mengira itu adalah sungai yang ternyata bukan.

Di sisi sebelah Turnagain Arm, tampak pegunungan Chugach yang kokoh berdiri diselimuti salju tebal. Dalam perjalanan ini, kami dapat menyaksikan keindahan Pegunungan Chugach bermil-mil jauhnya. Sungguh menakjubkan!

Barisan pegunungan Chugach (dok pribadi)
Barisan pegunungan Chugach (dok pribadi)
Jalur Terowongan (Tunnel) Menuju Whittier

Sekitar pukul 12.15 AKST kami tiba di pos penjagaan terowongan menuju Whittier. Kami diberhentikan oleh petugas jaga dan ditanyakan hendak kemana. Saya menjawab bahwa kami hendak menuju Whittier, lalu petugas tersebut mengatakan bahwa kami harus membayar $13 untuk melintasi terowongan.

Setelah membayar, petugas tersebut juga memberitahukan bahwa kecepatan maksimal kendaraan adalah 25 mil per jam dan lampu mobil harus terus dinyalakan sepanjang perjalanan melintasi terowongan. Dan da menginformasikan bahwa pada hari ini pelintasan terowongan berikutnya ke Whittier baru dibuka pada pukul 13.40 AKST. Petugas tersebut juga mengingatkan bahwa jadwal terowongan terakhir dari Whittier ke arah Anchorage adalah pada pukul 21.15 AKST.

Damm! Berarti kami harus menunggu satu jam lebih. Sambil menunggu terowongan dibuka, akhirnya kami memutuskan untuk beristirahat sambil menyantap makanan untuk makan siang yang sudah disiapkan dari rumah. Sesudah menyelesaikan makan siang, kami beristirahat sebentar melepas lelah di dalam mobil.

Tidak ada satu pun dari kami yang keluar dari mobil. No way! cuaca saat itu sangat dingin dan angin bertiup sangat kencang.  Oh ya guys, tempat pemberhentian mobil sebelum menuju Whittier tersebut juga dilengkapi toilet pria dan Wanita sehingga memudahkan pengunjung yang hendak ke toilet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun