Tanah yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya oleh saya. Jujur guys, mimpi pun tidak pernah terlintas bahwa saya suatu saat nanti akan menapakkan kaki di tanah Alaska. Â Tapi ini real, bukan mimpi!
Pada hari yang sudah dinantikan, 20 Juli 2023, saya memulai petualangan baru. Setelah transit beberapa jam di Minneapolis--Saint Paul International Airport, tibalah saya di tanah Alaska untuk pertama kalinya. Saya dijemput oleh salah seorang teman dari Indonesia ketika saya tiba di Anchorage.Â
Dia juga berprofesi sebagai teacher's assistant di ASD. Setelah melepas lelah beberapa hari lamanya, saya mulai mengurus semua berkas yang dibutuhkan oleh ASD sebelum saya secara resmi diperbolehkan bekerja di sekolah.
Beberapa berkas yang harus saya penuhi antara lain Alaska Interested Person's Report dan Fingerprints. Alaska Interested Person's Report didapatkan dari Alaska Department of Public Safety, Statewide Services.
Surat ini berisi laporan informasi catatan sejarah kriminal dari seseorang. Sedangkan fingerprints adalah pengambilan sidik jari (biometric). Setelah mendapatkan kedua dokumen tersebut, saya lalu menyerahkan seluruh berkas kepada HRM Anchorage School District.Â
Pada saat itu juga, saya diberikan akses untuk masuk ke sekolah dan kontak person dari principal serta diberitahukan bahwa mulai tanggal 14 Agustus 2023 saya sudah dapat mulai bekerja.Â
Saya juga diberitahukan bahwa jam kerja saya adalah dari pukul 08.30 AKST (Alaska Standard Time) sampai 16.00 AKST dengan waktu istirahat 45 menit. Semua proses sangat mudah dan cepat.
Selesai menyantap sarapan pagi, saya melirik jam di tanganku ternyata waktu sudah menunjukkan pukul delapan pagi. Saya bergegas menuju mobil dan memanaskan mesin mobil. Ini adalah rutinitas pertama yang menanti di pagi hari mulai hari ini (14 Agustus 2023).Â
Setelah beberapa menit lamanya, saya lalu memacu mobil menuju Williwaw Elementary School. Jarak antara apartemen dengan sekolah hanya sekitar 9 menit dengan berkendara mobil. Tidak ada macet guys!. Mobil menari diatas aspal dengan lancar.Â
Sebelum pukul 08.30, saya sudah tiba di sekolah. Saya lalu masuk ke sekolah dan bertanya dimana ruang principal. Akhirnya salah satu staf sekolah mengarahkan saya kepada ruangan principal. Saya lalu diajak berbicara beberapa saat sebelum diajak oleh principal mengunjungi seluruh fasilitas dan sarana yang ada di sekolah.
Takjub dan kagum ketika saya diajak memutari dan melihat fasilitas dan sarana yang ada di sekolah tersebut. Banyak fasilitas yang tersedia dan dapat dipergunakan oleh para siswa, antara lain ruang musik, olahraga, science, library, bahasa, safety place, auditrium dan art.Â