Apakah Ukuran Sel Mempengaruhi Ukuran Organisme?

A.Teori

Dalam biologi, sel berasal dari kata cella dimana memiliki arti bentuk paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup. Beberapa ilmuwan pada abad ke-18 dan awal abad ke-19 telah berspekulasi atau mengamati bahwa tumbuhan dan hewan tersusun atas sel, Sel ini pertama kali diteliti oleh Robert Hooke (1635-1703) yang meneliti tentang sel gabus tumbuhan.Hooke kemudian menjalankan serangkaian pengamatan pada tumbuhan dan menemukan sel yang berisi cairan.Lalu pada tahun 1831 nukelus ditemukan oleh seorang ilmuwan bernama Robert Brown,namun ia salah mengira bahwa sel terbentuk dari nucleus. 

Pada tahun 1839, Theodor Schwann bersama dengan Schleiden menyadari bahwa ia pernah mengamati nukleus sel hewan,sebagaimana Schleiden pernah mengamatinya pada tumbuhan dan menyimpulkan bahwa semua bagian tubuh hewan juga tersusun atas sel.Seorang ilmuwan jerman bernama Rudolph Virchow yang kemudian memerinci teori sel sebagaimana yang dikenal dalam bentuk modern.Pada tahun 1855, Virchow menerbitkan makalahnya yang memuat motonya yang terkenal, omnis cellula e cellula (semua sel berasal dari sel). 

Di belahan dunia lain, Antony Van Leewenhoek yang berasal dari Belanda berhasil melihat sel darah merah(eritrosit), khamir, spermatozoid, protozoa dan juga bakteri dengan menggunakan mikroskop yang ia rancang sendiri.Sel juga memiliki ukuran.Sel terkecil yang dikenal manusia ialah bakteri Mycoplasma dengan diameter 0,0001 sampai 0,001 mm,sedangkan salah satu sel tunggal yang bisa dilihat dengan mata telanjang ialah telur ayam yang belum dibuahi.Sel juga memiliki bermacam-macam bentuk,berbagai macam bentuk ini disebabkan olehletak sel dan berdasarkan fungsinya.Macam-macam bentuknya adalah :

• bentuk tabung,sel epiter usus
• bentuk bola,sel telur
• Berbentuk bintang,sel yang membentuk jaringan ikat
• Berbentuk menyerupai laba laba,sel saraf
• Berbentuk amoeboid(nentuknya selalu berubah-ubah), contoh sel daraah putih dan sel padajaringan ikat
• Berbentuk gelondong, sel otot polos
• Berbentuk segiempat,sel bawang merah
• Berbentuk segitiga,sel epitel penyusun dinding lambung
• Berbentuk bulat pipih, bikonkaf(cekung dua sisi),berbentuk bikonkaf sel darah merah
• Berbentuk pipih,sel alveolus yang berada di dalam paru - paru

Sel juga mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dalam bentuk reaksi kimia.Kebanyakan makhluk hidup tersusun atas sel tunggal atau organisme uniseluler, misalnya bakteri dan amoeba. Makhluk hidup lainnya, termasuk tumbuhan, hewan, dan manusia, merupakan organisme multiseluler yang terdiri dari banyak sel.Lalu organisme multiseluler ini tidak hanya terdiri dari 1 jenis sel tetapi memiliki banyak jenis sel Contoh,manusia memiliki sel saraf(neuron),sel otak,sel tulang,sel darah dan lain lain,walaupun memiliki banyak jenis atau tipe sel,sel ini ternyata hasil dari pembelahan sel yang terspesialisasi menjadi berbagai macam jenis atau tipe sel yang memiliki fungsi yang berbeda.

Sel-sel yang berbagai macam jenis ini tidak akan bertahan lama jika masing-masing berdiri sendiri.Maka sel yang bertipe atau memiliki jenis yang sama akan berkumpul membentuk sebuah jaringan.Jaringan akan berkumpul menghasilkan sebuah organ.Sebuah organ lalu membentuk sistem organ yang membentuk tubuh organisme atau mahluk hidup itu sendiri.

Setiap sel melakukan aktivitas yang berkaitan dengan reaksi kimia.Dan yang melakukan aktivitas  tersebut adalah organel-organel sel yang ada di dalam sel.Organel sel saling berkaitan antara satu dengan yang lain.Contoh,Inti sel yang memiliki fungsi mengatur segala aktivitas yang terjadi didalam sel,Mitokondria sebagai pabrik sel yang menghasilkan energi dalam bentuk ATP.organel tersebutlah yang membuat sel menjadi hidup,organel organel sel lainnya adalah:

1.Retikulum Endoplasma(RE)

RE biasanya ditempeli oleh banyak ribosom untuk menyintesis protein.RE juga dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu RE kasar dan RE halus.RE kasar dan RE halus memiliki fungsi yang berbeda.RE kasar memiliki fungsi untuk mengisolir dan membawa protein tersebut ke bagian-bagian sel lainnya dan RE halus yang memiliki fungsi untuk membentuk lemak dan steroid.

-tempat sintesis protein

-tempat berlangsungnya detoksifikasi

2.Badan golgi

organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa. Badan Golgi pada tumbuhan biasanya disebut diktiosom.Badan golgi jika dilihat dari strukturnya hamper serupa dengan RE(reticulum endoplasma). Badan Golgi terdiri dari berlapis-lapis ruangan yang juga ditutupi oleh membran. Badan Golgi mempunyai 2 bagian, yaitu bagian cis dan bagian trans. Bagian cis menerima vesikel-vesikel [vesicle] yang pada umumnya berasal dari Retikulum Endoplasma Kasar.

-untuk pemulihan membrane sel

-tempat perakitan dinding sel bagi sel  yang mempunyai dinding sel ,contoh tumbuhan

3.Lisosom dan peroksisom

Lisosom pertama kali ditemukan oleh Christian de Duve pada tahun 1950 serta ditemukan pada semua sel eukariotik. Di dalam lisosom, lisosom banyak ezim total jumlah enzim yang dimilik oleh lisosom adalah sebanyak 40 jenis enzim. Pada tumbuhan organel ini sering dikenal sebagai vakuola.Peroksisom adalh organel bermembran tunggal yang dimana membrannya mengandung lipid atau lemak.Berbeda dengan lisosom yang hanya memiliki 40 jenis enzim peroksisom memiliki lebih banyak daripada lisosom sebanyak 50 enzim.
-melindungi sel dari zat kimia

-menjadi tempat pengolahan asalm lemak menjadi zat yang dibutuhkan tubuh(peroksisom).

4.Mitokondria

Mitokondria memiliki 2 membran yaitu membrane dalam dan membrane luar, Lapisan membran dalam ada dalam bentuk lipatan-lipatan yang sering disebut dengan cristae. Di dalam mitokondria terdapat 'ruangan' yang disebut matriks, di mana beberapa mineral dapat ditemukan. Sel yang mempunyai banyak mitokondria dapat dijumpai di jantung, hati, dan otot. 

-menghasilkan energy dalam bentuk ATP

-untuk respirasi sel

5.Kloroplas

plastid yang mengandung klorofil.Kloroplas banyak dimiliki pada sel tumbuhan yang kadang dalam satu sel tumbuhan memiliki 1 atau mungkin lebih banyak dari setiap sel.

-tempat untuk tumbuhan berfotosintesis dan sintesis ATP

6.Ribosom

Ribosom berdiameter sekitar 20 nm serta terdiri atas 65% RNA ribosom (rRNA) dan 35% protein ribosom (disebut Ribonukleoprotein atau RNP).Ribosom tersebar bebas di sitoplasma yang memliki fungsi untuk menyintesis protein.Sedangkan ribosom yang letaknya melekat pada RE(reticulum endoplasma) memiliki fungsi sebagai penyebaran hasil sintesis protein ke Lumen RE

-merupakan struktur terkecil yang terdapat dalam sel, dan merupakan tempat berlangsungnya sintesis

8. Vakuola

Vakuola dpat dibedakan menjadi 2 menurut fungsinya yaitu vakuola kontraktil dan vakuola makanan.vakuola kontraktil memiliki fungsi yaitu sebagai osmoregulator mengatur nilai osmotil di dalam sel.Jika vakula makanan berfungsi sebagai mencerna makanan dan bertugas untuk mengedarkan makanan ke seluruh bagian tubuh

-Tempat penyimpanan zat cadangan makanan seperti amilum dan glukosa;

-Tempat menyimpan pigmen (daun, bunga dan buah);

-Tempat penyimpanan minyak atsirik (golongan minyak yang memberikan bau khas seperti minyak kayu putih);

-Mengatur turgiditas sel (tekanan osmotik sel); dan

-Tempat penimbunan sisa metabolisme dan metabolik sekunder seperti getah karet, alkaloid, tanin, dan kalsium oksabit.

         

Itu adalah beberapa dari organel-organel sel berserta fungsinya.Selain organel-organel sel ada bagian sel yang berfungsi melindungi sel yaitu dinding sel dan membran plasma.

1.membran plasma

-Mengatur lalu lintas senyawa-senyawa atau ion-ion yang masuk dan keluar sel atau organel

-Sebagai reseptor (pengenal) molekul-molekul khusus (hormon) metabolit dan lain lain dan agensia khas seperti bakteri dan virus

-Tempat berlangsunya berbgai reaksi kimia seperti pada membran motokondria, kloroplas, retikulum endoplasma dan lain-lain,

-Membran plasma juga berfungsi sebagai reseptor perubahan lingkungan sel, seperti perubahan suhu, intensitas cahaya dan lain-lain.

2.dinding sel

-untuk memperkokoh sel sebagaimana sel tulang pada hewan.

-menjaga dan mempertahankan  bentuksel

3.sitoplasma

yang berada di dalam sel berbentuk cairan dan bukan termasuk dalam organel sel.Jika di sel prokariotik nukleusnya tersebar didalam sitoplasma ini.

-tempat perakitan ribosom

akan tetapi seperti pepatah "tak ada gading yang tak retak"yang memiliki arti tidak ada yang sempurna di dunia ini,sama seperti sel yang bisa mengalami errorketika mengerjakan aktivitasnya.Jika sel mengalami masalah tersebut maka sel akan mengalami apoptosis ( kemampuan sel untuk melakukan penghancuran diri atau bisa disebut juga dengan self destructionyang sudah terprogram) akan tetapi jika sel tersebut kehilangan kemampuannya untuk apoptosis maka sel tersebut akan membahayakan bagi tubuh organisme makhluk hidup dan akan terus menerus membelah secara tak terbatas dan akhirnya menjadi kanker yang membahayakan bagi makhluk hidup.Kanker ini juga sangat bermcam macam tergantung letaknya,jika letaknya terdapat di otak maka disebut kanker otak.

Sel juga dapat dibedakan menjadi 2 menurut ada tidaknya membran intinya yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik.contoh Sel prokariotik adalah bakteri dan archaea.Contoh sel eukariotik adalah amoeba, jamur, alga, tanaman dan hewan, termasuk manusia juga.tetapi disamping itu antara sel prokariotik dan sel eukariotik memilik perbedaan yang lain yaitu :

Perbedaan
Sel Prokariotik
Sel Eukariotik

Ukuran Sel

Diameter Sel prokariotik sekitar 0,2-2.0 m

Diameter Sel prokariotik sekitar 10-100 m (lebih besar daripada sel prokariotik)

Inti Sel

Tidak memiliki membran inti, inti sel (nukleus) semu atau tidak nampak dan tersebar dalam sitoplasma; tidak berada di anak inti sel

Inti selnya nyata, memiliki membran inti dan anak inti sel (nukleolus).

Organel terbungkus membran

Tidak ada

Ada, semua organel terbungkus membran seperti mitokondria, retikulum endoplasma, lisosom dan organel sel lainnya

Flagela

mengandung dua protein penyusun (protein building blocks) hanya berupa satu untaian

tersusun atas banyak mikrotubula.

Glikokaliks (Glycocalyx)

dalam bentuk kapsul atau lapisan lendir,

sedangkan pada sel eukariot terdapat pada sel sel yang tidak memiliki dinding sel.

Dinding sel

Sel prokariot memiliki dinding sel cukup kompleks dan mengandung peptidoglycan.

Ada dinding sel, komposisi kimia yang sederhana.

Membran sel:

Tidak mengandung karbohidrat dan kurang mengandung sterol / steroid

Pada eukariot mengandung sterol / steroid dan karbohidrat yang dapat berfungsi sebagai reseptor.

Sitoplasma

Tidak mengandung sitoskeleton atau aliran sitoplasma

Pada sel eukariot memiliki sitoskeleton dan aliran sitoplasma.

Ribosom

pada sel prokariot mengandung ukuran 70S (lebih kecil)

sel eukariot mengandung ukuran pada ribosom subunit mayor 80S dan subunit minor 70S.

Susunan Kromosom (ADN/DNA)

Sel prokariot memiliki kromosom sirkular, tidak mengandung histon

sel eukariot berbentuk multiple linear dengan kehadiran histon

Pembelahan sel

Sel prokariot membelah dengan binari fisi

pada sel eukariot dengan mitosis

Reproduksi seksual

Sel prokariot tidak melakukan meiosis, hanya melakukan Transfer fragmen DNA saja (Konjugasi)

Pada sel eukariot berhubungan dengan meiosis

Permeabilitas membran inti

Selektif

Tidak

Kloroplas

Ada, terdapat dalam sel tumbuhan

Tidak ada, klorofil tersebar dalam sitoplasma

Tipe sel

Biasanya multiseluler

Uniselular (pada beberapa cyanobacteria ada yang multiseluler

Jumlah kromosom

Satu dan lebih

Satu saja tapi bukan kromosom sejati : plasmid

Vesikula

ada

ada

Contoh

Sel tumbuhan

Bakteri dan arkhaebakteri

B.Pendapat

Ukuran sel bervariasi.bobot gajah lebih dari 1 ton punya ukuran sel jauh lebih besar disbanding sel tikus.Sejauh mana anda setuju?

Menurut saya,saya tidak setuju dengan pendapat yang tercantum diatas.Saya memiliki berbagai alas an yang dapat saya buktikan dengan teori teori atau fakta yang benar adanya.

1. Memang ukuran sel sangatlah bervariasi dapat dibuktikan dengan teori di atas;

"Sel juga memiliki ukuran.Sel terkecil yang dikenal manusia ialah bakteriMycoplasma dengan diameter 0,0001 sampai 0,001 mm,sedangkan salah satu sel tunggal yang bisa dilihat dengan mata telanjang ialah telur ayam yang belum dibuahi."

Dan seperti yang telah dibuktikan bahwa sesungguhnya bobot gajah 1 ton tidak dipengaruhi oleh besar kecilnya ukuran sel.Tetapi bobot 1 ton itu dipengaruhi oleh banyaknya jumlah sel yang ada pada gajah.

2.semua sel eukariotik memiliki ukuran rata rata sebesar Ukuran sel eukariotik rata-rata lebih besar dari sel prokariotik berkisar antara 2-200 m yang dimana jika anda bisa melogika bahwa rata ratanya memiliki rentangan 2 - 200 m,yang jelas tidak mungkin jika sel gajah lebih besar daripada semut.

3.jika bobot gajah 1 ton dan tikus memiliki berat yang lebih kecil yaitu sekitar 12 g (mencit) -- 340 g (tikus werog/tikus rumah)itudikarenakan bukan karena ukuran sel pada gajah melainkan perkembangan dan pertumbuhan gajah yang jauh lebih besar daripada perkembangan dan pertumbuhan tikus itu sendiri.Padhal pertumbuhan kita dipengaruhi oleh sel yang mengalami pembelahan atau berbagai factor lainnya,contoh badan gajah besar daripada tikus dikarenakan penurunan sifat oleh induknya yang dibawa sejak lahir lewat gen,dan perbedaan hormone yang mengatur perkembangan dan pertumbuhan hewan hewan tersebut.mungkin gajah mengalami gigantisme (berlebihnya produksi hormon pertumbuhan pada anak-anak yang memberi dampak kepada ukuran tinggi dan berat badannya atau mungkin hormone yang dimiliki gajah lebih banyak daripada hormone yang dimiliki oleh tikus.

4.Jumlah sel yang ada pada hewan tersebut memungkinkan hewan tersebut memiliki tubuh yang jauh lebih besar karena tubuh tersebut disusun oleh sel yang banyak dibandingkan dengan tikus,contoh: dari bayi kita hanya memiliki bobot ....kg dan seiring berkembangnya waktu tubuh kita pun memiliki bobot yang jauh lebih besar dibandingkan dulu,begitu pula dengan tinggi badan yang selalu tumbuh terus seiring kita bertumbuh.Hal ini disebabkan karena jumlah sel kita juga bertambah seiringnya kita bertumbuh.Hal ini juga disebabkan factor hormon,dan juga fakotr ukuran tulang kita.

5.Ukuran sel bervariasi yang dimaksud dengan bervariasi adalah dimana sel prokariotik lebih kecil daripada sel eukariotik.Ukuran sel prokariotik jauh lebih kecil disbanding ukuran sel eukariotik yangdimana sel prokariotik hanya memiliki ukuran sebesar 0,5 sampai dengan 2 m dan memiliki bentuk bermacam macam coccus (bulat), basil (batang),spiral dan lain lainnya.Biasanyajenis ini dimiliki oleh bakteri bakteri,contoh Escherichia coli.Sedangkan sel eukariotik memiliki ukuran yang lebih besar disbanding sel prokariotik sebesar 2 - 200 m.Hal ini yang membuktikan bahwa sel bervariasi ditunjukkan untuk jenis sel tertentu bukan hewannya.

Itu adalah beberapa alasan yang menyangkal opini tentang Ukuran sel bervariasi.bobot gajah lebih dari 1 ton punya ukuran sel jauh lebih besar disbanding sel tikus.Jadi menurut teori teori sel dan pendapat pendapat yang sudah dibuktikan opini tersebut salah karena sebenarnya ukuran sel memang bervariasi namun ukuran sel tersebut bervariasi oleh karena ada 2 jenis sel menurut ada tidaknya membran inti yang pertama sel prokariotik yang tidak mempunyai membrane inti dan menurut penelitian ukuran sel prokariotik lebih kecil daripada ukuran sel eukariotik yang lebih besar dan sel eukariotik ini mempunyai membrane inti.Jadi itu adalah beberapa kesimpulan yang saya dapatkan atau saya.Tarik dari dasar teori yang sudah saya cari dan menurut beberapa sumber perkembangan atau pertumbuhan suatu organisme dipengaruhi oleh pengembangan yang dilakukan sel itu sendiri dengan cara membelah tetapi pembelahan ini masih dilakukan dengan secara teratur jika pembelahan sel tidak teratur pembelahannya maka sel tersebut dapat menjadi sel kanker yang terus me.mbelah tanpa henti.Sel yang normal membelah diri karena kita bertumbuh.dan berat badan itu terjadi karena adanya hormone.Contoh hormone pada manusia memiliki 31 macam jenis.Hormon yang berhubungan dengan pertumbuhan adalah

• Hormon tiroksin

Hormone yang dihasilkan oleh kelenjar gondok. Hormon berhubungan dengan pertumbuhan, perkembangan, dan metabolisme karbohidrat dalam tubuh. Kekurangan hormon tiroksin dapat mengakibatkan mixoedema yaitu kegemukan.

b) Hormon pertumbuhan (Growth hormon - GH)

hormon yang dihasilkan oleh hipofisis bagian depan. Hormon biasa disebut juga dengan hormon somatotropin (STH). Memiliki fungsi sebagai memengaruhi kecepatan pertumbuhan seseorang. Seorang anak tidak akan tumbuh dengan normal jika kekurangan hormon pertumbuhan ini. Pada masa pertumbuhan, kelebihan hormon ini akan mengakibatkan pertumbuhan raksasa (gigantisme), sebaliknya jika kekurangan akan menyebabkan kerdil (kretinisme). Jika kelebihan hormon ini terjadi setelah orang dewasa, akan menyebabkan membesarnya bagian tubuh tertentu, seperti pada hidung atau telinga. Kelainan ini disebut akromegali.

c) Hormon testosteron

Hormon yang hanya ada pada pria.Yang berfungsi sebagai mengatur perkembangan organ reproduksi dan munculnya tanda-tanda kelamin se-

kunder pada pria.

d) Hormon estrogen/progresteron

Hormon yang hanya ada pada wanita.Yang berfungsi mengatur perkembangan organ reproduksi dan munculnya tanda-tanda kelamin sekunder pada wanita.

Jika pada hewan memiliki 5 jenis hormone yang berhubungan pda hewan itu sendiri

Segala bentuk hormone seks mampu di control dari hormone adenohypophysis.

Hormone testosteron

--Seperti hormone seks pada pria androgen misalnya testosterone, dan hormone progesterone pada wanita yang di hasilkan oleh sel-sel Leydig. Hormone testosterone ini membantu mengendalikan perkembangan karakteristik sekunder seksual laki laki. Biasanya di tandai dengan suara lebih dalam dan kuat, baik antara kumis jenggot serta rambut tubuh lebih lebat, tulang semakin kuat dan padat serta masa otot dalam masa pertumbuhan. Semua hal ini bisa terjadi selama hewan jantan dalam masa pubertas sama seperti manusia.

Hormone esterogen

 -seperti halnya pada manusia yang memiliki hormone reproduksi berbeda antara pria dengan wanita begitupula dengan hewan yang memiliki perbedaan antara hewan jantan dengan hormone testosterone.Berbeda lagi dengan hormone betina pada hewan.Hormone ini biasa disebut dengan esterogen. Fungsinya adalah sebagai membantu dan mengontrol perkembangan organ seks sekunder pada betina. Hewan juga sama - sama memiliki perubahan saat terjadi pada masa pubertas. Misalnya di tandai dengan suara yang semakin melengking feminine, muncul kelenjar susu, serta bulu mata hewan yang lebih lentik (hampir sama dengan perubahan yang terjadi pada manusia).

Glukokortikoid

--Kedua hormone ini di hasilkan oleh kelenjar adrenal. Fungsi dari hormone glukokortikoid ini adalah untuk merangsang glukoneogenesis. Fungsi ini lebih di tujukan pada kortisol. Selain itu, hormone ini bisa untuk merangsang gangguan lemak yang ada pada jaringan adipose. Keberadaan dari kortisol di sini berguna untuk menghasilkan sintesa protein.

Mineralkortikoid

--Selanjutnya ada hormone mineralkortikoid. Termasuk pula pada aldosteron yang memiliki fungsi untuk merangsang reabsorpsi natrium yang berada di dalam ginjal. Selanjutnya proses reabsorpsi (yang sama seperti di ginjal layaknya) pada passive air dalam ginjal.Hormone ini memiliki fungsi lainnya yaitu mampu meningkatkan volume darah dan tekanan dalam tubuh.

Daftar Pustaka:

Alim, Tanri.2017.Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan.http://www.biologi-sel.com/2012/11/perbedaan-sel-hewan-dan-sel-tumbuhan.html

Wikipedia.2017.Badan Golgi.https://id.wikipedia.org/wiki/Badan_Golgi

Wikipedia.2017.Vakuola.https://id.wikipedia.org/wiki/Vakuola

Saputra, Anton.2017.Bentuk dan Ukuran Sel.http://antonsaputra11.blogspot.co.id/2013/09/bentuk-dan-ukuran-sel.html

Sari, Maya.2015.Jenis Hormon pada Hewan -- Pengertian dan Karakteristik.http://dosenbiologi.com/hewan/jenis-hormon-pada-hewan