Mohon tunggu...
din saja
din saja Mohon Tunggu... Seniman - hanya tamatan smp

suling pun bukan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sajak Tak Bernama

16 Agustus 2024   17:05 Diperbarui: 16 Agustus 2024   17:12 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sajak Tak Bernama

apa yang tersisa bagi kita
sementara segala ruang terpenuhi
semua waktu terlewati dan sia-sia
ketika kita menatanya menjadi sistem-sistem
menjadi alat-alat, menjadi benda-benda

kita pun terlena, lupa diri
bahwa semua terbalik, menghantam diri sendiri
tiap sudut, menyudutkan diri
membakar dan merejam jiwa kita

baiklah, sejenak kita istirahat merebah diri
di sudut pesta mereguk wisky dan membayangkan
hidup adalah kepura-puraan,

tapi setelah itu, seusai pesta
kita berbondong-bondong berlari
berebutan kembali mengejar masa lalu dan impian ciptaan kita 

dengan sisa aroma pesta, dengan tawa terbahak-bahak
tergaris sebuah puisi tentang kesia-siaan di wajah kita
tentang harapan, impian, dan masa lalu yang terlupakan

setiap saat kita berbincang
perdebatkan bahkan
dalam mimpi tapi
nasib tetap sama: kekecewaan

baiklah, lantas kita berdansa sampai pagi
sampai seluruh lelah bersatu melupakan penderitaan

(apa yang kita tangkap dari keheningan malam,
ketika kesepian menyelimuti batin kita, ah kesia-siaan)

betapa terasing kita ditengah kesepian
betapa memperdaya kita suara batin

dan percaya bahwa pikir mampu mengusir dusta
dan percaya bahwa rasa dapat mengobat luka

manusia telah melupakan masa lalu
sebab menganggap menakutkan
sejarah adalah cerita
masa lalu adalah permainan
setiap permainan harus berakhir

tapi permainan hidup
telah diseret pada permainan gundu
gasing dan layang-layang

apa yang tersisa bagi kita?

Banda Aceh, 1990
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun