Hanya pendekar yang bertarung dengan kesabaran,
karena kebenaran merupakan nafas baginya.
Besi diturunkan Allah dari langit, dari meteor yang menghunjam ke bumi.
Sekeras apapun besi, dia akan patuh ketika dibentuk oleh pembentuknya.
Kesabaran itu seperti besi, kokoh tapi elastis.
Hanya orang-orang sabar yang dapat menegakkan kebenaran dengan benar.
Dan kesombongan itu seperti bola yang berisi api, membakar dan menghancurkan.
Akulah besi Engkaulah api.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!