Hambatan mekanis dalam komunikasi massa terjadi karena adanya gangguan teknis pada media massa. Hambatan mekanis pada media televisi terjadi stasiun atau pemancar mendapat gangguan, sehingga gambar yang diterima pada televisi tidak jelas, buram bahkan tidak ada gambar sama sekali. Begitu pula media radio siaran, suara bisa tidak jelas, atau tidak bersuara sama sekali. Sedangkan hambatan mekanis pada media cetak, seperti surat kabar dan majalah, dapat berupa kerusakan mesin cetak. Hambatan ini dapat mempengaruhi efektivitas proses komunikasi massa, terutama dalam hal penyampaian pesan yang tidak dapat diterima dengan baik oleh komunikan. Oleh karena itu, penting bagi komunikator komunikasi massa untuk memastikan bahwa peralatan teknis yang digunakan dalam proses komunikasi massa berfungsi dengan baik dan tidak mengalami gangguan teknis yang dapat menghambat proses komunikasi. Selain itu, komunikator juga harus memperhatikan kualitas pesan yang disampaikan agar dapat diterima dengan baik oleh komunikan.
Contohnya: Hambatan mekanis pada media cetak, seperti surat kabar dan majalah. Kerusakan pada mesin cetak yang mengakibatkan hasil cetakan tidak terbaca dengan jelas, waktu terbit terlambat hingga terlambat pula tiba di tangan pembaca.