Kerugian tinggal di desa
Kerugian yang mungkin akan kita rasakan apabila tinggal di desa. Jika dibandingkan dengan kota sedangkan kita tinggal di desa, mungkin kita akan merasakan beberapa hal yang merugikan bagi sebagian orang.Â
Misalnya, kita akan merasa bosan atau jenuh karena pola hidup yang monoton akibat tradisi di desa masih sangat kuat. Kita juga masih terbilang sulit mengakses transportasi umum ketika hendak bepergian, seperti kereta dan transportasi umum lainnya.Â
Selain itu, kita tidak terlalu mengenal masyarakat luar dan juga masih sulit untuk mendapatkan tempat wisata yang bagus seperti mall, laut, dan lain sebagainya. Kerugian lain yang mungkin dirasakan oleh sebagian usia produktif mungkin minimnya lapangan pekerjaan di desa. Karena umumnya di desa sektor pertanian agraris masih menjadi lapangan pekerjaan yang dominan.
Kurangnya akses pendidikan juga menjadi salah satu alasan untuk kita dapat golongkan ke dalam ruginya tinggal di desa. Karena salah satu media untuk dapat membantu kita meraih cita-cita dan kemajuan dalam hidup adalah melalui pendidikan. Akan tetapi bagaimana jadinya jika pendidikan yang ada di desa kurang memadai untuk menunjang cita-cita setiap orang yang menginginkannya?Â
Setiap orang tua tentunya ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Oleh sebab itu, tidak sedikit orang tua yang mendukung anaknya untuk melanjutkan pendidikan di kota dengan alasan fasilitas yang lebih memadai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H