Mohon tunggu...
Dinda
Dinda Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Universitas A R Fachrudin

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah A R Fachrudin

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Program KKN Tematik 2024

13 Juni 2024   22:08 Diperbarui: 13 Juni 2024   22:30 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program Perguruan Tinggi Mandiri Gotong Royong Membangun Desa (PTMGRMD) sebagai bagian dari implementasi Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023 untuk mewujudkan Kampus Merdeka Mandiri (KMM) di lingkungan LLDIKTI Wilayah IV.  Program ini merupakan penerapan kolaborasi pentahelix yaitu sinergi antara LLDIKTI Wilayah IV, Perguruan Tinggi, Pemerintah Daerah dan Masyarakat agar memiliki ownership dalam peningkatan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Dengan tema "Perguruan Tinggi Serentak Bergerak, Bersinergi, dan Berkolaborasi Membangun Desa untuk Jabar Juara dan Banten Mandiri, Maju dan Sejahtera". Dengan program ini Perguruan Tinggi lebih terarah dalam mengembangkan ilmu dan pengetahuan, dengan adanya umpan balik sebagai hasil integrasi mahasiswa dengan masyarakat. Dengan demikian, kurikulum perguruan tinggi akan dapat disesuaikan dengan dinamika masyarakat. Perguruan Tinggi dapat menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah atau lembaga lainnya dalam pengembangan IPTEKS. Perguruan Tinggi dapat mengembangkan IPTEKS yang lebih bermanfaat dalam pengelolaan dan penyelesaian berbagai masalah di masyarakat.

Peserta program ini adalah mahasiswa perguruan tinggi di lingkungan LLDIKTI Wilayah IV dari berbagai disiplin ilmu yang akan beraktivitas di desa-desa kabupaten yang sudah ditetapkan sesuai kriteria.

Program PTMGRMD merupakan platform yang ideal bagi para mahasiswa untuk belajar dan beraksi di lapangan, mengaplikasikan teori yang mereka pelajari di bangku kuliah ke dalam praktik nyata. Selama empat bulan penuh, mereka akan terlibat dalam berbagai kegiatan pembangunan, mulai dari infrastruktur, kesehatan, pendidikan, hingga pengembangan ekonomi lokal.

Kerja sama antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam Program PTMGRMD ini menjadi landasan yang kuat bagi kesuksesan dan keberlanjutan pembangunan desa. Melalui kolaborasi yang harmonis, diharapkan bahwa hasil dari program ini tidak hanya akan dirasakan oleh masyarakat Desa Banyuresmi, tetapi juga akan menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia.

Program KKN PTMGRMD ini juga tidak hanya menguntungkan mahasiswa namun juga pihak desa dan masyarakat desa yang menjadi lokus penempatan mahasiswa, dengan 5 KPI yang menjadi fokus pengabdian yaitu :

Zero New Stunting, Pusat Kesejahteraan Sosial, Literasi Masyarakat Miskin Ekstream, One Village One Produk, Inovasi

Menjadi sebuah kesempatan yang sangat berarti bagi masyarakat desa diberikan program dengan turun langsung kepada masyarakat oleh mahasiswa KKN PTMGRMD selama kurang lebih 4 Bulan berada di lingkungan mereka

Zero New Stunting

Stunting adalah kondisi yang ditandai dengan kurangnya tinggi badan anak apabila dibandingkan dengan anak-anak seusianya. Sederhananya, stunting merupakan sebutan bagi gangguan pertumbuhan pada anak. Penyebab utama dari stunting adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak.

Observasi dan monitoring ibu hamil

Melakukan monitoring dan mengajukan beberapa pertanyaan terkait kesehatan ibu hamil. Melakukan observasi dan monitoring kepada 17 ibu hamil setiap 1x seminggu.

Pembagian pmt anak terindikasi stunting

dokpri
dokpri

Posyandu Remaja

Melakukan edukasi dan screening kesehatan, Edukasi remaja mengenai bijak bermedia sosial dan pentingnya menjaga alat reproduksi. Serta pemberian tablet tambah darah dan pengecekan gula darah di SMP Bina Juara Desa Banyuresmi.

dokpri
dokpri

Pembuatan bolu daun kelor yg kaya akan manfaat untuk ibu hamil dan balita terindikasi stunting

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Penyuluhan DBD dan pengecekan sanitasi air

pengecekan air rutin.

dokpri
dokpri

Kelas ibu hamil

Penyuluhan tentang apa saja yg harus dipersiapkan sebelun persalinan

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri

posyandu remaja

Melakukan edukasi dan screening kesehatan, Edukasi remaja mengenai bijak bermedia sosial dan pentingnya menjaga alat reproduksi. Serta pemberian tablet tambah darah dan pengecekan gula darah di SMP Bina Juara Desa Banyuresmi.

dokpri
dokpri

Pusat kesejahteraan sosial

Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) merupakan wadah untuk menerima aduan dan aspirasi warga desa.

Pengadaan buku tamu didesa

dokpri
dokpri

Literasi masyarakat miskin ekstrem

Kemiskinan Ekstrem adalah kondisi ketidakmampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar, yaitu makanan, air bersih, sanitasi layak, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan dan akses informasi terhadap pendapatan dan layanan sosial. Melakukan survey door to door untuk mencari tahu keadaan langsung masyarakat Dapat mengunjungi sebanyak 151 RTM  Ekstrim yang terdata di DTKS dan dapat mengidentifikasi permasalahan seperti masalah KK Elektronik, kartu identitas, kepemilikan BPJS, kondisi kesehatan, dan kondisi ekonomi.

Observasi masyarakat yang termasuk desil 1

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

One village one product

Kita memasarkan produk kopi macan smd yang berkolaborasi dengan BUMDes Banyuresmi, Diacara bazar rakyat yang BUMDes Banyuresmi, Diacara bazar rakyat yang kita laksanakan pada tanggal 8 Juni 2024

Inovasi Pupuk Dari Tulang Daun Tembakau

Mahasiswa kkn berinovasi membuat pupuk dari limbah tembakau karena Pupuk kompos daun tembakau memiliki kandungan hara makro dan mikro yang cukup tinggi, sehingga dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen tanaman. Dan kita juga sudah mensosialisasikan serta penyerah pupuk yang kita bikin kepada ibu ibu kader desa dan ibu pkk.

dokpri
dokpri

Memodifikasi Permainan Engklek

Kita mahasiswa kkn memodifikasi permainan tradisional engklek menjadi permainan engklek untuk melatih motorik anak manfaat dari permainan ini yaitu adalah :

Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar: Permainan engklek melibatkan banyak gerakan fisik seperti melompat, menendang, dan menjaga keseimbangan. Gerakan-gerakan ini membantu meningkatkan kemampuan motorik kasar anak, seperti kekuatan, koordinasi, dan kelincahan.

Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus: Permainan engklek juga melibatkan gerakan tangan kecil seperti memungut dan melempar batu. Gerakan-gerakan ini membantu meningkatkan kemampuan motorik halus anak, seperti ketepatan dan koordinasi tangan-mata.

Meningkatkan Konsentrasi dan Fokus: Permainan engklek membutuhkan konsentrasi dan fokus untuk mengikuti pola dan melompat dengan tepat. Hal ini membantu meningkatkan kemampuan konsentrasi dan fokus anak.

dokpri
dokpri

Pojok Baca Untuk Anak PAUD

Kita membuat dan menghias pojok baca di paud as-salam kita membuat dan menghias pojok baca ini karena Pojok baca merupakan area khusus yang dirancang untuk menumbuhkan kecintaan membaca pada anak sejak dini. Pojok baca yang menarik dan nyaman dapat menjadi tempat favorit bagi anak untuk menjelajahi dunia buku dan cerita.

dokpri
dokpri

Mading Sekolah

Tujuan mahasiswa membuat mading sekolah karena mading sekolah dapat menarik perhatian dan meningkatkan engagement siswa. Interaksi dengan karya seni dapat memberikan pengalaman yang unik dan menyenangkan bagi siswa.  Kreativitas dan imajinasit mendorong kreativitas dan imajinasi siswa. Siswa dapat berinteraksi dengan karya seni dengan cara yang berbeda, dan ini dapat memicu ide-ide baru dan memperluas perspektif mereka. Selain dari pembuatan mading kita juga membuat perlombaan kreativitas siswa yang dimana hasilnya kita akan pajang di mading sekolah yang telah kita buat.

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun