Mohon tunggu...
Dina Salsabila
Dina Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional, Universitas Andalas

a student

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi Gadih Minang di Era Revolusi 5.0

15 Desember 2021   22:30 Diperbarui: 15 Desember 2021   22:34 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Peran dan eksistensi perempuan juga terus meningkat karena era revolusi sekarang ini memungkinkan menciptakan Sumber Daya Manusia yang lebih berdaya saing dan sama di mata hukum dan negara yang juga tercantum dalam UUD 1945 Pasal 27 terkait kedudukan yang sederajat antara laki-laki dan perempuan di bidang hukum dan pemerintahan, serta membolehkan keikutsertaan perempuan di berbagai bidang baik itu sosial, ekonomi, maupun politik.

Ada beberapa langkah yang dapat kita ambil untuk menyiasati perubahan yang terjadi saat ini. Tentu saja kita tidak bisa menganggap perkembangan teknologi sebagai sebuah ancaman sepenuhnya. Kita juga bisa menggunakan hal semacam itu sebagai tameng dan mobilisasi dalam membagikan hal-hal positif terkait urgensi nilai-nilai dan norma dari ajaran adat Minangkabau itu sendiri. 

Di era digitalisasi sekarang ini, memudahkan setiap orang baik laki-laki maupun perempuan dalam berkreatifitas dan berkarya sehingga keseimbangan lebih mudah tercipta. Jadikan hal ini sebagai ladang untuk memupuk prestasi sehingga eksistensi perempuan Minang tetap bertahan dan lebih eksis lagi di masa sekarang dan masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun