Mohon tunggu...
Dinari Kirana
Dinari Kirana Mohon Tunggu... Freelancer - Certified Breathwork Facilitator

Praktisi trauma healing dengan menggunakan teknik napas (Breathwork), yang juga memiliki sertifikasi Yoga, Intuitive coaching dan Energi healing. Pribadi yang eksploratif dengan beragam latar belakang keilmuan: Biologi dari Universitas Indonesia, Management dan Philosophy and Islamic Mysticism.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dilema Kesehatan Mental

5 Mei 2024   21:31 Diperbarui: 5 Mei 2024   21:34 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan mental adalah kondisi yang melibatkan kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial seseorang. Ini mencakup bagaimana seseorang berpikir, merasa, dan berperilaku sehari-hari. Orang yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung dapat mengelola stres, menjaga hubungan yang sehat dengan orang lain, membuat keputusan yang tepat, dan beradaptasi dengan perubahan dan tantangan dalam hidup. Saat seseorang mengalami masalah kesehatan mental, hal itu dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan mereka, termasuk hubungan pribadi, pekerjaan, dan kesejahteraan hidup.

Dilema antara kebutuhan hidup manusia dan kesehatan mental sering kali menjadi tantangan yang kompleks. Di satu sisi, kebutuhan dasar seperti makanan, tempat tinggal, dan penghidupan ekonomi sangat penting untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan fisik. Namun, di sisi lain, kesehatan mental juga merupakan bagian integral dari kesejahteraan seseorang dan dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mencapai potensi mereka sepenuhnya.

Mengenali gangguan kesehatan mental dan menyadari kebutuhan akan pertolongan adalah langkah penting dalam merawat diri sendiri atau orang yang kita sayangi. Berikut adalah beberapa tanda dan gejala umum gangguan kesehatan mental serta indikasi bahwa seseorang mungkin membutuhkan pertolongan:

  1. Perubahan dalam Perilaku dan Mood: Perubahan drastis dalam perilaku, mood yang terus-menerus, atau perubahan tiba-tiba dalam kebiasaan tidur atau makan bisa menjadi tanda-tanda gangguan kesehatan mental.

  2. Perasaan yang Berlebihan: Kecemasan yang berlebihan, perasaan sedih atau putus asa yang berkepanjangan, perasaan bersalah yang tidak wajar, atau marah yang tidak terkendali dapat menjadi tanda-tanda gangguan kesehatan mental.

  3. Isolasi Sosial: Menarik diri dari aktivitas sosial, kehilangan minat dalam kegiatan yang sebelumnya dinikmati, atau kesulitan mempertahankan hubungan interpersonal bisa menjadi tanda bahwa seseorang memerlukan bantuan.

  4. Gangguan Fisik yang Tidak Terkait dengan Penyakit Fisik: Keluhan fisik seperti sakit kepala, masalah pencernaan, atau nyeri tubuh yang berulang tanpa penyebab medis yang jelas bisa menjadi gejala dari gangguan kesehatan mental.

  5. Kesulitan Berkonsentrasi dan Mengambil Keputusan: Kesulitan berkonsentrasi, kebingungan, atau kesulitan mengambil keputusan yang sebelumnya tidak ada bisa menjadi tanda-tanda gangguan kesehatan mental.

  6. Peningkatan Penggunaan Zat atau Penyalahgunaan Zat: Menggunakan zat-zat seperti alkohol, obat-obatan terlarang, atau obat resep secara berlebihan untuk mengatasi masalah emosional atau psikologis bisa menjadi tanda-tanda bahwa seseorang memerlukan bantuan.

  7. Pemikiran yang Mengganggu: Pemikiran yang obsesif, paranoid, atau merugikan tentang diri sendiri atau orang lain bisa menjadi tanda-tanda gangguan kesehatan mental yang serius.

  8. Penurunan Kinerja atau Produktivitas: Penurunan dalam kinerja di tempat kerja, di sekolah, atau dalam aktivitas lainnya, atau kesulitan dalam mempertahankan tanggung jawab sehari-hari, bisa menjadi tanda bahwa seseorang mengalami masalah kesehatan mental.

Dalam banyak kasus, menemukan keseimbangan antara memenuhi kebutuhan dasar dan merawat kesehatan mental merupakan proses yang berkelanjutan dan kadang-kadang kompleks.  Mengakui kebutuhan akan pertolongan adalah langkah pertama yang penting menuju pemulihan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun