Mohon tunggu...
Dina N. A Muaz
Dina N. A Muaz Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah candu walau terkadang terhalang typo.

Pecinta hujan namun tidak suka kehujanan Seseorang yang sedang belajar merangkai aksara dan mengabadikannya di media

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

PR Kreatif untuk Meningkatkan Kompetensi Diri Anak

1 November 2022   23:15 Diperbarui: 17 November 2022   08:20 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak bisa kita pungkiri aktivitas kita sehari-hari terkadang memberikan jarak yang merenggangkan keakraban kita dengan keluarga. 

untuk mendekatkan anak dengan anak atau keluarganya kita dapat memberikan PR yang bisa memfasilitasi hal tersebut.

Contohya dalam pelajaraan SBDP, anak diminta membuat montase bersama orang tuanya, dalam pelajaran PPKN anak diminta menempelkan foto-foto kegiatan dia bersama keluarga yang mencerminkan pengamalan pancasila serta menuliskan deskripsi foto tersebut.

2. PR yang Bertujuan Mengembangkan Kecerdasan Sosial Anak

Perkembangan teknologi informasi selain berdampak positif juga berdampak negatif bagi anak. 

Seiring dengan kemajuan teknologi anak terhipnotis untuk menjadi pasif dan menghabiskan waktu dengan ponselnya saja serta mengabaikan lingkungan sekitarnya.

Hal inilah peran kita agar mendorong anak bisa mengembangkan kecerdasan sosialnya dan memotivasi anak agar bisa berinteraksi dengan sesama. 

Contoh PR yang bisa kita terapkan misalnya dalam pelajaran IPS dan bahasa Indonesia, yang mana anak diminta untuk melakukan wawancara tentang kegiatan ekonomi yang ada di sekitarnya lalu menuliskan dalam bentuk laporan. 

3. PR yang Bertujuan Mengembangkan Kognitif Anak

Pengertian kognitif menurut Williams dan Susanto adalah bagaimana seseorang dalam memecahkan sebuah masalah dilihat dari cara seseorang itu bertingkah laku, bertindak dan cepat atau lambatnya. 

Untuk mengembangkan kognitif anak bukan hanya meminta dia mengerjakan soal saja namun banyak cara untuk mengembangkannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun