Â
"Berani mengakui kesalahan kemudian minta maaf, pertanda jiwa ksatria. Berani mengubah kesalahan ke arah perbaikan adalah langkah awal menuju kesuksesan!". -Andrie WongsoÂ
Dalam menjalani hidup, ada kalanya kita melakukan salah yang bahkan terkadang dapat membuat orang merasa sakit hati atau terluka karena tindakan kita.
Hal tersebut wajar terjadi, karena manusia bukanlah makhluk yang sempurna dan terkadang dapat membuat kesalahan, sengaja maupun tidak disengaja.
Namun yang terpenting dari hal tersebut adalah, ketika kita berbuat salah, kita harus secara jantan mengakuinya dan meminta permohonan maaf.Hal itu terlepas dari, apakah mereka yang kita mintai maaf akan memberikan maafnya kepada kita, yang terpenting kita telah mengakui kesalahan yang diperbuat.
Ada kalanya memang harus diakui, untuk meminta maaf kepada orang lain, kita harus memiliki jiwa yang besar untuk mengatakannya. Selain itu sebagai pribadi yang juga tak luput dari kesalahan, kita juga harus dapat memaafkan seseorang, yang terkadang juga dapat berbuat salah kepada kita.
Saya yakin bahwa kedua hal ini sudah pernah kita lakukan. Bagaimana reaksi kita ketika harus meminta maaf ? Berat atau gampang atau kita merasa sah-sah saja ketika melakukan kesalahan lalu diterima begitu saja oleh orang lain ? Yah,nggak mungkin donk. Kan mereka punya hati juga.Hehehe
Menurut hemat saya yang namanya minta maaf itu agak berat meskipun itu diakibatkan oleh kesalahan sendiri. Kalau menurut anda sendiri bagaimana ? Nah,perkara memberi maaf apakah juga semudah membalikkan telapak tangan ? Tidak juga.Â
Barangkali masih ada pertimbangan lain seperti ungkapan yang sering terdengar dari orang-orang banyak " Memaafkan sih boleh-boleh saja tapi untuk melupakan mungkin tidak ". Kalau begini ceritanya berarti tindakan untuk memaafkan hanya sampai dimulut saja belum masuk kedalam hati.
Meski demikian,sebagai mahluk sosial kita diharapkan untuk mampu untuk memaafkan dan juga minta maaf. Memang berat tapi coba rasakan kebahagiaan setelah itu. Saya sudah alami loh. Justru semakin lama kita menyimpan kesalahan orang lain energi positif kita semakin hilang.Â
Selain itu sama halnya ketika kita menyimpan  kesalahan orang lain berarti kita menjadikan hati kita itu sendiri menjadi tempat sampah orang lain. Upss,saya yakin sahabat-sahabat K-Ner adalah sahabat-sahabat yang baik hatinya. Pemaaf dan mau mengakui kesalahannya. Semoga..
Kembali ke judul, yuk kita jawab bersama-sama. Semoga kita sepaham dengan pernyataan ini. Ada beberapa alasan mengapa permintaan maaf begitu sulit dilakukan? Ini alasannya :
1. Masalah Kebanggaan
Meminta maaf berarti mengesampingkan harga diri dan membuang ego untuk sementara waktu dan siap mengakui ketidaksempurnaan. Bagi sebagian orang, ini terlalu rentan dan berbahaya. Karna mereka beranggapan bahwa ketika meminta memintai maaf mereka harus mengakui bahwa mereka cacat dan bisa berbuat salah. Â
2. Tanda Kelemahan
Bagi sebagian  orang,meminta maaf itu mencerminkan sebuah  kelemahan atau kekalahan. Orang-orang ini memiliki kecenderungan untuk mempertahankan prinsipnya dan suka berlagak benar dan selalu terlihat kuat dan kuat. Sulit baginya untuk menerima kesalahan sekalipun itu berasal dari dirinya sendiri.
3. Takut Dipermalukan
Bagi banyak orang hal ini menjadi alasan untuk meminta maaf. Daripada dipermalukan lebih baik minta maaf saja. Kalau demikian permintaan maafnya belum sungguh berasal dari hati melainkan karena sebuah kepentingan dan kenyamanan.
4. Ketakutan Akan Konsekuensi
Berani berbuat berani bertanggungjawab kira-kira seperti itulah maksudnya. Ketika melakukan kesalahan dan sejenisnya banyak orang takut mengambil risiko atas permintaan maaf. Resikonya bisa jadi dalam banyak bentuk misalnya ditolak, dijauhi, dimusuhi dan lebih parah lagi didoakan supaya.....Tentu Tuhan tidak menghendaki yang demikian. Ingat ya ! Jangan sekali-sekali karena kesalahan lalu mendoakan orang lain menjadi seperti yang kita inginkan.
5. Merusak Reputasi
Meminta maaf bagi sebagian orang itu sangat beresiko. Resikonya bahwa kabar tentang dirinya akan  terekspos kepada  orang lain dan merusak reputasi mereka. Karena mereka beranggapan bahwa dengan  mengakui kesalahan, mereka akan kehilangan rasa hormat.Â
6. Kurangnya Kesadaran
Banyak orang tidakmau  minta maaf karena mereka kurang mampu menyadari efek dari  tindakan mereka terhadap orang lain. Mereka tidak meminta maaf karena mereka tidak menyadari kesalahan yang telah diperbuat. Dan bagi mereka kesalahan yang diperbuat seolah sah-sah saja. Kasihan ya..
7. Ketidakmampuan untuk Berempati
Sejauh ini, alasan paling penting mengapa begitu banyak dari kita mengalami kesulitan meminta maaf ialah karena kurangnya empati terhadap orang lain. Selalu merasa orang lain lah yang menjadi peyebabnya,orang lainlah yang melakukan kesalahan. Sebab untuk benar-benar meminta maaf, kita harus bisa membayangkan bagaimana perilaku atau sikap kita telah memengaruhi dan melukai orang lain. Betapa orang lain menjadi kerdil karena ulah kita. Mereka menjadi korban kesalahan kita . Sayangnya, banyak orang tidak punya kepekaan sampai pada poin ini.Â
Nah, apa sih  PENTINGNYA PERMINTAAN MAAF ?
Permintaan maaf adalah kemauan pribadi yang kuat yang memiliki kemampuan hampir ajaib untuk memberikan penyembuhan baik bagi yang tersinggung (orang lain) maupun pelaku. Yang sudah di level ini, janganlah menyia-nyiakan kesempatan untuk menyembuhkan, tumbuh, dan mengubah hidup menjadi lebih baik dengan menyembelih ego sembari mengakui kesalahan dan berempati pada nasib orang lain.Â
Berani melakukan hal ini,berarti kita turut serta memerdekakan orang lain,mendukung sesama kearah yang lebih baik. Kita tidak akan mengalami kerugian ketika kita mampu mengendus ego diri sendiri. Justru keberanian itu akan mendatangkan berkat melimpah dalam hidup kita.Â
So,jangan enggan untuk meminta maaf pun untuk memberi maaf. Yakinlah,ketika kita melakukannya pada saat itu juga kita akan menjadi pemenang atas kehidupan ini.
Jangan berdalih lagi ya...
Selamat berakhir pekan dan Semoga bermanfaat.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H