Mohon tunggu...
Dina Finiel Habeahan
Dina Finiel Habeahan Mohon Tunggu... Guru - be do the best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

BE A BROTHER FOR ALL

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Taman Rahasia

26 Oktober 2020   20:38 Diperbarui: 26 Oktober 2020   20:48 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sahabat...

Ingatkah engkau  bahwa rumah kita memiliki halaman yang luas

Halaman itu berada di dalam dan tersembunyi 

Dan kita sering menyebutnya sebagai taman rahasia 

Tak satupun orang yang tahu tentang taman rahasia itu

Meski taman itu adalah tempat di mana kita bekerja (menggarap, menanam,menyiangi,memanen),bernyanyi, dan menari

Sembari kita menanam dan mengolah kebun itu

Lihatlah ,sudah banyak orang yang mulai mencibir dan menilai diri kita

Beberapa dari mereka menilai citra diri kita yang mungkin tampak lemah di mata mereka

Kemampuan atau skill kita yang kurang memadai dan kurang memuaskan

Yang lain menilai karena citra dan rupa wajah kita yang tidak karu-karuan

Bentuk tubuh kita yang tidak ideal serta assesoris yang kita dipakai

Sahabat...

Kini musim panen sudah tiba 

Dan kita akan segera membagikan hasil panen itu kepada mereka

Hasil dari kebun itu akan kita bagikan secara diam-diam 

Kepada orang yang sudah mengejek dan mencemooh kita. 

Kukatakan padamu tak usah kau kenakan pakaian pesta untuk membagikannya

Tak usah kau tunggangi kereta kencana untuk membawa hasil panen itu

Cukuplah tangan dan kaki serta pundakmu yang membawanya

Dan jangan lupa berikan telingamu untuk mendengar

Katakan sesungguhnya apa yang terjadi ditaman rahasia kita itu

Dan jangan lupa usap dadamu ketika kau harus menanggung sakit

Itu pertanda bahwa ditaman rahasia itu kita telah dilatih menjadi  pribadi yang rendah hati

Kerendahan hati bukanlah kelemahan yang harus dihindari

Karena kerendahan hati adalah  pintu gerbang untuk menerima pengampunan

Dan itu adalah cara kita untuk memaafkan orang yang telah mencemooh kita

Disamping itu kerendahan hati adalah  jalan untuk mengatasi kemarahan kita

Sehingga kita dapat menjalani hidup dengan sukacita

GH' 26 Okt  2020

Nb : Taman rahasia =gambaran kedalam batin 

Rumah kita = gambaran diri seutuhnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun