Pada awal usia 20-an, Christopher Columbus mulai membuka langkah secara lebih luas dan berani dengan berlayar sebagai pelaut biasa dengan kapal-kapal saudagar untuk menghantar barang-barang dagangan ke Eropa Utara. Ia pun pindah menetap dari Genoa ke Lisbon dan Portugal.Â
Selama pelayarannya bersama para peniaga dan saudagar pedagang ini, Columbus turut mempelajari bahasa Latin, Portugis, dan Kastilia. Ia banyak membaca tentang astronomi, geografi, dan sejarah, termasuk karya-karya Ptolemeus, perjalanan Marco Polo dan Sir John Mandeville, Natural History karya Pliny, dan Historia rerum ubique gestarum karya Paus Pius II. Ia memiliki pengetahuan luas dalam geografi, astronomi, dan sejarah, serta mengembangkan rencana untuk mencari jalur laut barat menuju Hindia Timur, dengan harapan memperoleh keuntungan dari perdagangan rempah-rempah yang menguntungkan.Â
Mengingat pada abad ke-15, Jalur Sutra telah dikuasai oleh Kekaisaran Ottoman dan negara-negara Islam lainnya. Kejatuhan Konstantinopel pada tahun 1453, Eropa membutuhkan rute baru untuk mencapai Asia yang lebih cepat dan aman. Columbus sadar akan potensi keuntungan dari menemukan rute barat langsung ke Asia, berusaha untuk mendapatkan dukungan untuk ekspedisinya.
ada akhir tahun 1492, Raja Ferdinand dan Permaisuri Isabella setuju memberikan dukungan untuk pelayaran Christoper Columbus, tetapi dengan syarat membawa balik kekayaan hasil pelayaran ke Spanyol.Â
Raja Ferdinand dan Permaisuri Isabella turut berjanji untuk menjadikan Columbus sebagai gubernur untuk tanah jajahan baru dan memberikan satu persepuluh daripada nilai perdagangan yang bakal disumbangkan oleh penempatan baru tersebut. Dengan bermodalkan jiwa avonturir dan keinginan membuktikan kebenaran ajaran Copernicus, dengan bermodalkan tiga kapal layar, yakni Santa Maria, Pinta, dan Nina, mulailah pelayaran Christopher Columbus buat pertama kalinya.
Rute Perjalanan Colombus menuju Benua Baru
 Ekspedisi kedua Colombus jauh lebih besar dan lebih ambisius dibandingkan yang pertama. Colombus kembali ke Spanyol pada Maret 1493 setelah ekspedisi pertamanya, dan melaporkan penemuannya kepada Raja Ferdinand dan Ratu Isabell. Berdasarkan laporan Colombus pasangan kerajaan ini mendukung pelayaran kedua dengan sumber daya yang jauh lebih besar. Â
Tujuan utama dari ekspedisi ini adalah untuk menjelajahi lebih lanjut pulau-pulau yang telah ditemukan, mencari lebih banyak emas dan sumber daya lainnya, dan mendirikan koloni spanyol pertama di Amerika. Â
Ketika mereka tiba kembali di La Navidad, Hispaniola tempat Columbus meninggalkan sebagian dari anak buahnya pada ekspedisi pertama, mereka menemukan bahwa koloni yang didirikan telah dihancurkan dan para awak telah dibunuh oleh penduduk asli. Lalu Colombus mendirikan pemukiman baru yaitu Isabella di pantai Utara Hispaniola, Pemukiman ini dinamai sesuai dengan Ratu Isabella dari Castile, yang bersama Raja Ferdinand dari Aragon, mendukung pelayaran Columbus.
ekspedisi Colombus kedua  Menemukan pulau-pulau di Karibia termasuk Dominika, Guadeloupe, Puerto Rico, Jamaika, dan Kepulauan Virgin. Mendirikan pemukiman di Hispaniola. Kembali ke Spanyol pada 15 Maret 1496. ekspedisi ketiga Berlayar ke selatan Hispaniola, Trinidad, dan Venezuela. Menjelajahi Sungai Orinoco dan meyakini bahwa ia telah menemukan daratan utama Asia. Kembali ke Spanyol pada November 1500. lanjut berlayar ke Kepulauan Cayman, Jamaika, dan pantai Honduras. Menjelajahi pantai Amerika Tengah dari Kosta Rika hingga Panama. Ditangkap dan dipenjara di Jamaika karena tuduhan kekejaman terhadap penduduk asli. Dibebaskan dan kembali ke Spanyol pada 1504.Â
Penemuan Benua Amerika oleh Kristoforus Kolumbus
Perjalanan Kristoforus Kolumbus pertama kali mendarat di Guanahani (Pulau Walting) pada 12 Oktober 1492. Pulau Walting ini diberi nama San Salvador oleh Kristoforus Kolumbus. San Salvador berarti penyelamat yang suci. Pulau Walting ini kemudian direbut dari orang-orang Indian untuk pemerintah Spanyol.