Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! ~ Best In Opinion Kompasiana Awards 2024 ~ Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Ada yang Meminjam Buku Koleksi, Kasih atau Jangan?

23 Desember 2024   17:09 Diperbarui: 23 Desember 2024   17:09 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Freepik (Ilustrasi Pinjam Buku)

3. Beri tanda aktual pada buku dan foto kondisi sebelum dipinjam

Jika, benar-benar mau meminjam, bisa menandakan buku secara aktual terlebih dahulu. Seperti yang biasa dilakukan oleh para pengoleksi, yakni memberi tanda menggunakan pulpen atau cap berisi nama, tanggal/tahun pembelian, dan tanda tangan (biasanya bisa ditulis/cap pada halaman paling depan dan belakang). Bisa juga diberi penanda nama pada bagian tepi buku, entah pakai spidol ataupun pulpen.

Melakukan pengambilan gambar / foto kondisi detail sebelum dipinjamkan juga rupanya sangat perlu, lho. Untuk mengindari perdebatan alias 'salah-salahan' dengan si peminjam saat buku berhasil dikembalikan namun ada kecacatan. Sebab, banyak dari pemilik buku yang amat menjaga kondisi buku dan tidak mau jika bukunya rusak, jadi cara ini bisa dilakukan sebagai bukti yang valid.

4. Atur soal perjanjian dan beri syarat peminjaman yang jelas

Sebagai pemilik buku, tidak masalah jika ingin memberi syarat kepada calon peminjam jika benar-benar ingin meminjam buku, sebagai salah satu langkah untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Misalnya, seperti hanya boleh meminjam buku dalam waktu seminggu, jika lewat maka akan diambil paksa ke rumah. Atau, kalau buku yang dipinjam rusak, maka akan minta ganti rugi kerusakan bukunya.

Kemudian, soal perjanjian dan syarat ini bisa disampaikan kepada si calon peminjam, jika ia berkenan maka bisa dipastikan sampai benar-benar deal.

5. Jangan takut negur kalau sudah melampaui waktu perjanjian dan melihat ada kerusakan

Kurangi rasa takut, jika waktu peminjaman buku sudah melampaui batas waktu yang sudah dijanjikan. Bisa ditegur baik-baik seperti melalui chat dengan mengirim bukti perjanjian. Jangan takut menegur, apalagi kalau buku yang sedang dipinjam akan segera digunakan.

Jika, ada kerusakan, maka tegurlah dengan cara yang baik. Kalau ada perjanjian sebelumnya terkait kerusakan, bisa disampaikan.

Sebagai pemilik asli, kita punya hak penuh atas kondisi dan perlakuan yang akan kita terapkan, terlebih jika sebelumnya sudah ada syarat dan perjanjian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun