Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! | Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan dan kesehatan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Jangan Keliru! Inilah 5 Ciri E-Book Bajakan yang Wajib Kamu Tahu Supaya Nggak Dirugikan

2 Desember 2024   17:10 Diperbarui: 2 Desember 2024   17:12 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Format file

Dominan, file yang digunakan untuk proses penyebaran E-Book bajakan adalah PDF.

Kemudian, dari sisi keamanan, tentu versi bajakan tidak mempunyai DRM alias Digital Right Management, sehingga siapapun bisa dengan mudah mengunduh, menduplikasi, dan menyebarluaskan file E-Book secara cuma-cuma.

Lain halnya dengan E-Book original, yang sudah pasti memiliki sistem keamanan DRM, bukan hanya untuk mengelola distribusi, melainkan juga melindungi semua hak dari sang pemilik karya cipta. Kemudian, saat membaca E-Book original pada web resmi, tentu tidak akan ada yang bisa untuk menangkap layar / screenshot, mengunduh, hingga menduplikasi. Jadi, data sangat aman dan terjaga.

4. Akses tidak resmi

Akses yang diberikan saat membeli E-Book bajakan, yakni diantaranya melalui email, google drive, media sosial, aplikasi chat pribadi, hingga CD.

Selain itu, menyoal akses, E-Book bajakan yang berada di pasar online biasanya akan menambah iming-iming, seperti 'Akses Selamanya', 'Pengiriman Sangat Cepat', 'Selalu Update Data', dsb.

Jadi, kalau teman-teman menginginkan versi original, namun malah menemukan poin di atas, wajib dipertanyakan kembali dan dicek lebih detail lagi.

Sebab, akses E-Book original hanya bisa dibeli atau didapat melalui web atau aplikasi resmi penerbit, di mana data dan keamanan aksesnya sudah terjamin sekali. Di antaranya seperti Gramedia yang menggunakan e-book reader (Gramedia Digital), atau ada juga Google yang bisa diakses dari aplikasi Google Play Book. Dan lainnya yang memiliki kerja sama atau hubungan dengan para penerbit resmi. Bahkan, tidak hanya yang berbayar, yang gratis pun banyak, salah satunya seperti iPusnas.

5. Kualitas file dan isi

Kualitas E-Book bajakan tergolong rendah, sebab dominan hasil dari scan-an per halaman (yang kalau dilihat dan dibaca seperti hasil fotocopyan).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun