Kategori ini tergolong sangat populer pada non-fiksi, bukan hanya menyajikan soal ajaran-ajaran keagamaan saja, melainkan juga memberikan panduan kehidupan menyangkut kepercayaan.
5. Anak-Anak
Kategori ini sekilas terlihat memang sama dengan fiksi, namun rupanya berbeda, lho. Kategori anak, ditulis dan didesain secara khusus, di mana dominan yang ditekankan adalah visual/penggambaran tokoh, dan bahasa yang digunakan sangat sederhana menyesuaikan usia si anak. Kategori ini, terbagi menjadi 2, yakni buku cerita & dongeng, dan buku gambar.
- Cerita & Dongeng: Menjadi favoritnya anak-anak, kategori ini biasanya memiliki cerita seru, namun tidak pernah lupa akan pesan moral yang ingin diwariskan oleh si penulis, terlebih bahasa yang digunakan masih sangat mudah untuk dipahami anak-anak.
- Buku Gambar: Buku gambar pada kategori ini bukanlah kertas kosong yang digunakan untuk menggambar. Melainkan, buku yang berisikan tulisan pendek dan cerita yang dibuat dominan melalui viual. Biasanya, tertuju untuk anak yang baru memasuki pra-sekolah sampai sekolah dasar awal.
Itulah kategori buku secara garis besar dan detail. Jadi, kategori sangatlah penting, sebab ditujukan langsung untuk calon pembaca, sehingga buku-buku bisa dicari atau dipajang dengan rapi dihadapan pembeli / calon pembaca.
Mewarta dari Konsultan Penerbitan Janey Burton, kategori menjadi pertanyaan nyata dan utama yang selalu ditanyakan oleh penerbit kepada si penulis. Jika, penulis belum bisa memberi petunjuk atau kategori yang mereka pilih salah, maka biasanya penerbit lah yang akan mengeceknya.
Genre Buku: Lebih Spesifik, Semakin Beraturan
Genre buku, yakni bagian dari sub kategori buku yang lebih mengerucut / spesifik dan secara tidak langsung (memberi tahu) mengenai isi/konten buku.
Buku fiksi memiliki sekitar 8 genre didalamnya, sedangkan buku non-fiksi terdapat lebih dari 19 genre didalamnya.
Genre Fiksi:
1. Romansa: Genre yang suka bikin pembaca baper karena cerita didalamnya yang penuh dengan cinta antar tokoh. Tidak jarang, bapernya pembaca sampai nangis atau senyum-senyum sendiri.
2. Science Fiction: Genre ilmiah ini, biasanya memiliki cerita yang dibangun pada sebuah dunia 'modern' full teknologi terkini dan dominan berlatar dari masa depan.
3. Fanfiction: Genre ini biasanya datang dari sebuah imajinasi penggemar yang amat mengidolakan seseorang, entah pemain film, band populer, dan sebagainya.