Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! | Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan dan kesehatan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Serupa tapi Tak Sama, Kategori Buku Vs Genre Buku, Apa Bedanya?

6 November 2024   13:14 Diperbarui: 7 November 2024   12:42 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara garis besar, kategori terbagi menjadi 2, yakni fiksi dan non-fiksi.

Dari sisi ini memang tidak spesifik, alias hanya sekadar mengetahui bahwa buku fiksi yakni bagian dari dunia fantasi, yang kalau berada di area ini semua berisi cerita-cerita menarik seperti khayalan, cerita ria, menghibur. Sedangkan, buku non-fiksi yakni bagian dari informasi fakta/sebenarnya dan isinya bisa dipertanggungjawabkan secara data.

Secara detail

Lebih detail lagi, dari 2 kategori di atas (fiksi dan non-fiksi) sebenarnya masih ada bagian selanjutnya dan terdapat turunan yang lebih detail dan jelas, berikut diantaranya:

1. Fiksi

Kategori yang berisi imajinasi si penulis ini rupanya memiliki 2 bagian lagi, lho, yakni fiksi sastra dan fiksi genre.

- Fiksi Sastra: Kategori ini memiliki fokus pada bagian gaya bahasa, kedalaman dari ragam karakter, dan kualitas dari tulisan. Buku dalam kategori ini, biasanya menjelajahi tema-tema percintaan, konflik batin, dan kehidupan.

- Fiksi Genre: Kategori ini mengarah pada 'jenis fiksi' yang terlibat pada komponen tertentu saja, di mana kategori ini memiliki titik fokus tertentu, misalnya plot yang menarik dan seru.

2. Non-Fiksi

Lain halnya dengan kategori fiksi, buku-buku non-fiksi mengandung isi yang memuat tentang realitas dan tentunya sangat informatif, baik dari sisi pengetahuan ataupun pengalaman yang diberikan oleh si penulis. Dalam kategori, non-fiksi memiliki 4 bagian, yakni biografi & autobiografi, esai & kritik, sains & teknologi, dan sejarah.

- Biografi & Autobiografi: Masuk dalam kategori non-fiksi, kedua buku ini tentu berbeda. Jika biografi menjadi buku kisah hidup yang diceritakan/ditulis dengan orang lain, maka autobiografi ditulis langsung oleh diri si penulis/tokoh itu (sendiri).

- Esai & Kritik: Buku yang berisikan kumpulan sudut pandang si penulis (dari berbagai topik).

- Sains & Teknologi: Berisikan penemuan-penemuan ilmiah, hingga prinsip dari teknologi, masuk dalam kategori populer non-fiksi.

- Sejarah: Salah satu buku yang merekam kondisi nyata pada masa yang telah lalu, baik ditulis langsung oleh tokoh yang pada saat itu merasakan peristiwa/kondisi masa tersebut, ataupun yang ditulis berdasarkan sisi penelitian.

3. Referensi

Buku-buku referensi sangat populer karena dirancang sebaik mungkin untuk menyuguhi informasi yang faktual. Biasanya, kategori ini diburu dan digunakan untuk menjelajahi ragam pengetahuan yang spesifik, sering kali tidak dinikmati (dibaca) secara urut. Referensi terbagi 2, yakni ensiklopedia dan kamus & tesaurus.

- Ensiklopedia: Buku yang melingkupi koleksi dari artikel-artikel populer, berisikan ragam topik dari berbagai ranah disiplin ilmu. Ensiklopedia, biasanya sering digunakan untuk pengetahuan umum anak sampai dewasa, kadang kala dibutuhkan untuk pembelajaran di sekolah.

- Kamus & Tesaurus: Bukan hanya penerjemah kosakata, melainkan melingkupi pengetahuan sinonim dan juga antonim.

4. Agama dan Spiritual

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun