Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! | Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan dan kesehatan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

"Book Sniffer", Kenikmatan Mencium Aroma Buku

23 Juli 2024   06:26 Diperbarui: 23 Juli 2024   11:37 747
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain dari kertas dan tinta, aroma khas buku juga berasal dari perekat yang biasanya dipakai pada tahap penjilidan.

Aroma Buku Lama (Lawas)

Sumber Foto: Pixabay / Jarmoluk (Ilustrasi Buku Lawas)
Sumber Foto: Pixabay / Jarmoluk (Ilustrasi Buku Lawas)

Berbeda dengan buku baru, buku lama (lawas) memiliki aroma yang unik, seperti Aroma Vanilla, Aroma Manis hingga Aroma Almond. 

Aroma buku lama (lawas) ini dihasilkan dari usia buku, jenis kertas, hingga kondisi buku, dimana ketika buku disimpan (seperti di rak) dan sering/rutin dibaca pasti akan terkena berbagai elemen lain, seperti debu, sinar matahari, hingga udara, sehingga satu diantara molekulnya akan hancur dan melahirkan asam.

Aroma buku-buku lawas dinilai jauh lebih harum dan autentik sekali, karena terkadang sudah berpindah-pindah tangan ditambah dengan cara perawatan dan penyimpanan tertentu. Aroma ini dianggap dapat membuat kita bernostalgia alias mengenang masa-masa yang telah lalu.

Seperti yang diungkap oleh kolektor buku yakni Kak Aldo melalui alinea.id, "Biasanya, kalau di lapak suka menemukan buku jadul, mungkin sudah berdebu. Kemudian dibuka dengan tangan halaman per halaman. Wanginya spesifik".

Aroma-aroma yang dihasilkan dari tiap buku tentu berbeda-beda, baik buku baru ataupun buku lawas semuanya tergantung raw material yang dipakai dalam proses produksi kertasnya.

Aroma Tempat Buku

Selain dari buku, aroma-aroma buku yang khas juga dapat tercium dari beberapa tempat khusus, diantaranya:

1. Perpustakaan

Tempat yang satu ini sangat kental sekali dengan berbagai kategori buku, sehingga aromanya pun sudah tidak asing lagi, baik buku baru ataupun lawas semua menjadi satu. Aroma kertas, perekat, tinta, lembaran-lembaran tua semuanya menjadi satu. Sampai-sampai tercium juga aroma sejarah hingga wangi warisan pengetahuan.

2. Toko Buku

Masih sama seperti perpustakaan, aroma toko buku juga khas sekali, hanya bedanya terletak pada kondisi.

Jika toko buku yang mengkhususkan buku-buku baru biasanya melekat dengan aroma perekat, tinta, dan kertas. Sedangkan, toko buku yang hanya menjual buku-buku bekas dan lawas biasanya sangat melekat dengan aroma manis, seperti vanilla, floral, hingga wood.

3. Lapak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun