Marhaenisme dan fetisisme komoditas menawarkan dua perspektif yang berlawanan dalam memahami dinamika ekonomi dan sosial. Dalam konteks Indonesia modern, penerapan prinsip-prinsip Marhaenisme dapat menjadi solusi untuk mengatasi dampak negatif fetisisme komoditas, dengan menekankan kemandirian ekonomi, keadilan sosial, dan apresiasi terhadap nilai intrinsik dari kerja dan produksi. Dengan demikian, Indonesia dapat membangun ekonomi yang lebih berkelanjutan dan masyarakat yang lebih sejahtera.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI