Gerakan tubuh, seperti menggerakkan lengan atau memiringkan badan, diterjemahkan oleh komputer untuk mengatur distribusi daya dorong dari mesin jet.
4. Bahan Bakar dan Efisiensi Energi: Bahan bakar jet A1 atau kerosene dipilih karena memiliki energi spesifik tinggi, menghasilkan dorongan besar dalam waktu singkat.Â
Namun, konsumsi bahan bakar menjadi tantangan besar, karena waktu terbang rata-rata hanya berkisar 5-10 menit.
Aplikasi dan Tantangan Jetpack
Jetpack memiliki potensi aplikasi yang luas, mulai dari hiburan dan olahraga ekstrem hingga operasi penyelamatan dan aplikasi militer. Namun, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi:
- Keamanan: Mengoperasikan jetpack memerlukan pelatihan intensif, dan risiko kecelakaan tetap tinggi.
- Regulasi: Penggunaan jetpack di ruang udara sipil memerlukan regulasi yang ketat untuk memastikan keselamatan semua pengguna ruang udara.
- Efisiensi Bahan Bakar: Waktu terbang yang terbatas karena konsumsi bahan bakar yang tinggi masih menjadi hambatan utama.
Jetpack di Indonesia
Di Indonesia, minat terhadap teknologi jetpack mulai tumbuh. Media digital seperti BaliChannel.tech aktif membagikan informasi terkait perkembangan teknologi ini.Â
Dalam sebuah postingan pada 13 Januari 2025, mereka menyoroti inovasi terbaru dalam teknologi jetpack, menunjukkan antusiasme masyarakat Indonesia terhadap kemajuan ini.
Masa Depan Jetpack
Dengan kemajuan teknologi yang terus berlanjut, jetpack berpotensi menjadi alat transportasi pribadi di masa depan. Namun, sebelum mencapai adopsi massal, tantangan teknis, regulasi, dan keamanan harus diatasi.Â
Kolaborasi antara pemerintah, industri, dan komunitas akan menjadi kunci dalam mewujudkan visi ini.