Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Micro Breaks: Rahasia Menjadi Produktif Tanpa Harus Burn Out

20 Desember 2024   20:11 Diperbarui: 20 Desember 2024   22:22 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Micro breaks Rahasia Menjadi Produktif, Photo by Vlada Karpovich: https://www.pexels.com/photo/photo-of-woman-drinking-on-cup-4050454/

Mencegah Burnout
Dengan istirahat singkat, Anda memberi ruang bagi otak untuk pulih sebelum kelelahan muncul. Strategi ini sangat efektif bagi mereka yang bekerja di lingkungan dengan tekanan tinggi.

Cara Mudah Menerapkan Micro Breaks

  1. Gunakan Teknik Pomodoro
    Metode ini mengatur waktu kerja selama 25 menit, diikuti dengan micro break selama 5 menit. Aplikasi seperti Forest atau Focus Keeper bisa membantu Anda memulai.

  2. Setel Pengingat Otomatis
    Pasang alarm atau notifikasi di ponsel/laptop untuk mengingatkan Anda berdiri atau bergerak setiap 30 menit.

  3. Lakukan Aktivitas Sederhana Selama Istirahat

    • Peregangan ringan: Putar leher, angkat tangan, atau tekuk badan ke kanan-kiri.
    • Jalan kaki di sekitar ruangan atau keluar untuk mendapatkan udara segar.
    • Alihkan mata dari layar ke objek hijau atau jauh selama 20 detik (aturan 20-20-20).
  4. Gabungkan dengan Aktivitas Fisik Ringan
    Jika memungkinkan, tambahkan latihan ringan seperti squats atau push-ups. Tidak hanya menyegarkan, ini juga meningkatkan energi.

Kapan Waktu Tepat untuk Micro Breaks?

  • Ketika Anda merasa lelah atau sulit fokus.
  • Setelah menyelesaikan satu bagian tugas yang intensif.
  • Sebelum memulai rapat atau diskusi yang menuntut konsentrasi tinggi.

Kesimpulan: Jangan Remehkan Istirahat Kecil

Dalam dunia yang serba cepat, produktivitas sering kali diukur dari seberapa lama seseorang bekerja tanpa henti. Namun, penelitian membuktikan bahwa berhenti sejenak justru membuat Anda lebih efektif dan bahagia.

Cobalah micro breaks hari ini. Anda akan terkejut bagaimana istirahat kecil bisa memberikan perubahan besar pada kualitas hidup dan pekerjaan Anda.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun