Inovasi berlanjut. Tak perlu buku tabungan, tak perlu juga "kartu ATM", cukup dengan menggunakan nomor telepon genggam yang kita miliki! Cara menggunakannya pun cukup mudah, hampir sama dengan menggunakan "kartu ATM". Cukup masukan nomor telepon genggam kita yang terdaftar, kemudian masukan kode verifikasi yang dikirimkan ke nomor telepon genggam kita. Selanjutnya, selamat bertransaksi!
Contoh celah dari kemudahan dan inovasi
Namun, lagi-lagi kejahatan finansial hadir! Di balik kemudahan tersebut, tetap ada celah yang bisa diendus oleh pelaku kejahatan. Korban dari "rekening ponsel" sebagian besar adalah para pengemudi ojek online. Para pelaku kejahatan ini menggunakan modus operandi mengaku sebagai petugas bank. Caranya dengan asal menghubungi nomor pengemudi ojek online secara acak. Bagaimana mendapatkan nomor pengemudi ojek online? Mudah! Setiap kita memesan ojek online di situ pasti tertera nomor telepon si pengemudi bukan?
Setelah menghubungi nomor target. Pelaku yang mengaku petugas bank meminta kode verifikasi yang terkirim di telepon genggam korban. Ancamannya adalah pemblokiran rekening! Siapa yang tak bingung dengan ancaman itu ketika panik mendera? Terlebih kurangnya pemahaman dan pendidikan. Tak perlu panik, biarkan "rekening ponsel" terblokir.
"Kok bisa para pelaku memblokir rekening?", muncul pertanyaan. Tentu saja bisa! Analoginya begini, cobalah transaksi perbankan di ATM menggunakan "kartu ATM", lalu masukan nomor PIN yang SALAH beberapa kali. Dan, selamat! "Anda terblokir". Sama halnya dengan "rekening ponsel", para pelaku memasukan kode verifikasi SALAH beberapa kali hingga mengakibatkan "rekening ponsel" terblokir.
***
Ketika semuanya berkembang, tak menutup kemungkinan kejahatan juga turut berkembang. Sebaiknya, kita pun mengembangkan pengetahuan kita juga. Salah satunya lewat literasi.
Selamat menunaikan ibadah puasa. Semoga ketaqwaan kita berkembang, begitu pun dengan pengetahuan kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H