Kegiatan KKN BTV III Universitas Jember (unej.ac.id) mulai dilaksanakan sejak tanggal 11 Agustus 2021 hingga 9 September 2021 yang diawali dengan penerjunan peserta KKN BTV III pada awal minggu pertama KKN.Â
Pada minggu pertama tanggal 11 Agustus 2021 - 18 Agustus 21 ini, saya melakukan observasi lapangan pada desa saya terlebih dahulu, agar saya dapat menemukan kesulitan itu yang dirasakan oleh sasaran saya yang berada di Desa Bandung yang merupakan pelaku UMKM berupa produsen krupuk rumahan.Â
Masalah yang dihadapi oleh sasaran saya ialah menurunnya omset dari produk yang dihasilkan, serta banyaknya pelanggan yang sudah tidak membeli di UMKM sasaran lagi.Â
Hal tersebut dikarenakan pelanggan yang biasa membeli produk dari UMKM sasaran saya kebanyakan hanyalah dari daerah sekitar saja, dan akibat adanya pembatasan pada kebijakan PSBB maupun PPKM ini yang mengakibatkan menurunnya Jumlah omset serta pelanggan secara drastis.Â
Selain itu dikarenakannya wilayah penjualan dari sasaran saya yang masih kecil dan tergolong masih baru, maka usaha yang dimiliki oleh UMKM sasaran saya juga sulit untuk berkembang maupun bersaing.Â
Melihat kondisi serta permasalahan tersebut, maka saya dalam kegiatan KKN Back To Village UNEJ III ini, mengambil tematik Program Pemberdayaan Wirausaha Masyarakat Terdampak Covid-19, yang berfokus untuk membantu UMKM sasaran saya mengembangkan jaringan pemasaran melalui Digital Marketing, serta membantu penambahan jenis produk baru agar dapat menyesuaikan keinginan konsumen.Â
Dengan adanya kegiatan ini saya berharap bahwa usaha sasaran saya dapat lebih berkembang lagi terutama pada masa Pandemi saat ini.
Pada minggu ke-2 tanggal 19 Agustus 2021 – 26 Agustus 2021, seluruh mahasiswa KKN BTV III Universitas Jember (unej.ac.id) mulai menjalan program kerja yang telah disusun pada saat minggu pertama.Â
Dikarenakan saya mengambil tematik Pemberdayaan Wirausaha Masyarakat Terdampak COVID-19, maka kegiatan pertama pada minggu ke-2 KKN saya adalah melakukan Observasi tentang pembuatan krupuk original oleh sasaran UMKM saya, untuk digunakan sebagai dasar dari pengembangan jenis baru dari produk yang akan diproduksi nantinya.