Mohon tunggu...
Dimas Ahmad Rifandi
Dimas Ahmad Rifandi Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Politik, Ekonomi, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Horor

Viral! Wanita Ngidam Keluyuran Tengah Malam dan Mandikan Pusaka Loji Perkumpulan Rahasia

1 Desember 2023   09:00 Diperbarui: 1 Desember 2023   09:04 811
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aini Berkisah Masa-Masa Tersulit Dalam Hidupnya (RJL 5 Crew)

Suatu ketika Aini melakukan kesalahan yang membuat Fajria pergi, dengan cara melukai dirinya sendiri hingga hampir meregang nyawa. Dikarenakan ia tidak kuat lagi menjalani perjalanan spiritualnya. Ketika itu Aini sedang mengalami kesedihan dan kegelisahan pada dirinya, disebabkan pertanyaan-pertanyaan seperti mengapa dia harus menjalankan semua ini. Semua kejadian ini membuat Aini mengalami penderitaan yang luar biasa, mencoba menghilangkan nyawanya beberapa kali dengan racun ikan. 

Sampai ketika ia ditemukan oleh pacarnya yang bernama Kiki ketika Aini mencoba menghilangkan nyawanya sendiri. Pada saat itu datang juga Fajriah menghampiri Aini dan berkata bahwa yang kamu lakukan itu salah, sebelumnya sudah diberitahukan kepada Aini jika orang yang meregang nyawa dengan melukai diri sendiri akan gentayangan di alam lain. 

Diberikan contoh dari penglihatan Aini ketika terjadi kasus meregang nyawa dengan meloncat sendiri di suatu hunian Apartemen di kota Bandung, Jawa Barat. Dia menyaksikan sosok tersebut melakukan adegan loncat dengan berulang kali hingga minta tolong kepada Aini. 

Dari contoh yang dilihat langsung oleh Aini itu, Fajria mengatakan bahwa adegan itu akan berhenti ketika ajal sesungguhnya menghampiri dirinya. Semisal ia seharusnya berpulang pada usia 50 tahun maka dia akan melakukan hal tersebut sampai 30 tahun lamanya, jika ia melakukan percobaan menyakiti dirinya sendiri di saat umur 20 tahun. Disaat itu Aini sudah lelah dengan keadaan dirinya, walaupun dia mengetahui hal tersebut salah, tidak membatalkan niat Aini untuk melukai dirinya sendiri.

Fajria berpesan kepada Aini bahwa Kamu harus berjuang dulu dalam pencarian jati diri kamu. Sampai Aini sudah antipati kepada para jin yang dilihatnya, karena mengganggu kehidupannya, seperti tidak sempat lagi bermain bersama temannya. 

Ia menceritakan proses belajarnya saat diajari oleh Fajria. Hingga proses melukai dirinya sendiri yang Aini gagal untuk berpulang, Fajria menyalahkan Aini dan berkata kalo seperti ini Kiki yang akan dicurigai oleh Polisi. Pada saat bersamaan itu, Fajria berhasil membatalkan niat Aini untuk melukai dirinya sendiri. Selama ini Aini menyimpan kesedihan dan kegundahan dirinya sendiri, tidak pernah diceritakan kepada orang lain.

Aini sempat tidak bisa memiliki kemampuan khusus lagi dalam melihat jin atau hal Ghaib lainnya, karena ketika sehabis dia melakukan hal untuk melukai dirinya sendiri, fajria sangat kesal dengan pergi lama meninggalkan Aini.

Sampai suatu ketika di malam hari ada seseorang mengetuk pintu rumahnya dan ketika dibuka ada sosok Wanita memakai kebaya, menyuruh dia untuk segera ke pantai, meskipun kondisi Aini tidak memungkinkan. Dia tetap pergi ke pantai di Pangandaran dengan kebingungan yang ada di dirinya.

Fajria memberikan informasi kepada Aini bahwa Kamu itu dipilih oleh leluhur untuk menyelamatkan keluarga dan keturunan kamu kelak. Cuma kamu yang sanggup menjalani ini. jadi jangan menyerah, karena kamu orang yang terpilih. Kelak jika kamu tidak menyelesaikan ini anakmu yang akan meneruskannya.

Bahkan kini, kehamilannya membuatnya harus keluar rumah pada malam hari, karena jika tidak ia mengalami kejang dan kehilangan darah dari berbagai bagian tubuhnya. 

Pada akhirnya keluarga Aini meyakini bahwa semua ini terkait dengan panggilan leluhur Aini, yang berkaitan dengan situs Pulo Majeti di Jawa Barat. Hal ini berhubungan erat dengan kakeknya yang merupakan kuncen pertama di sana yang memang diakui oleh masyarakat setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun