HASIL DAN PEMBAHASANÂ
Pengertian kebudayaan yaitu bentuk keseluruhan kultur yang di dalamnya terkandung ilmu pengetahuan, kebiasaan yang ada di dalam lingkungan masyarakat dari  hasil kebiasaan atau sikap yang teratur oleh tata kelakuan yang harus dipelajari dalam kehidupan masyarakat. Pengertian kebudayaan juga dapat disimpulkan menjadi keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia untuk memenuhi kehidupan dengan cara belajar kultur yang tersusun dalam kehidupan masyarakat.
       Selain definisi kebudayaan ada beberapa sifat kebudayaan yang harus diketahui antara lain :
- kebudayaan materi (bersifat jasmaniah), yang meliputi beberapa benda ciptaan manusia, seperti peninggalan leluhur, alat rumah tangga, dan lain-lain.
- Kebudayaan non materiil (bersifat rohaniah), yaitu hal yang tidak dapat diraba atau dirasakan, seperti agama, bahasa, dan lain-lain.
Kebudayaan tidak dapat diwariskan secara generatif melainkan hanya diperoleh dengan cara belajar dari kultur-kultur yang ada dalam masyarakat. Tanpa adanya masyarakat dan generasi-generasi penerus bangsa kebudayaan tidak akan terbentuk karena tidak ada kehidupan yang menghidupkan kebudayaan tersebut. Tanpa kebudayaan juga manusia tidak akan mungkin dapat mempertahankan kehidupan secara individual maupun kelompok karena sifat manusia adalah makhluk sosial.
Unsur kebudayaan meliputi segala yang ada di dunia baik yang kecil, sedang, besar, maupun yang kompleks. Menurut konsep Malinowski, kebudayaan di dunia ini mempunyai tujuh unsur universal antara lain bahasa, sistem teknologi, sistem mata pencaharian, organisasi sosial, sistem pengetahuan, religi, dan kesenian. Semua unsur tersebut tidak dapat di pisahkan karena sifatnya berketerkaitan satu sama lain untuk membentuk satu kebudayaan.
Perubahan kebudayaan merujuk pada adanya perubahan lingkungan hidup di masyarakat. Hakikat hidup manusia yang secara terus menerus disertai oleh sikap dan perilaku adaptif maka perubahanpun akan cenderung mengikutinya. Jika lingkungan hidup berubah maka perubahan kebudyaan yang di anut oleh masyarakat cenderung berubah. Perubahan tersebut dapat berarti progres atau maju sesuai dengan bagaimana masyarakat tersebut membudidayakan budaya itu sendiri.
Perubahan globalisasi juga mempengaruhi kebudayaan yang ada dalam kehidupan masyarakat yang berdampak pada budaya lokal melalui jiwa anak-anak, remaja, maupun orang-orang dewasa. Tidak dapat dipungkiri bahwa kebudayaan luar hadir di tengah-tengah masyarakat maka seharusnya perlu adanya pengkajian secara mendalam tentang baik dan buruknya dikarenakan ideologi negara yang membedakannya. Karena kesuksesan suatu bangsa dalam peradaban mampu menerima kebudayaan lain namun tidak mengurangi jati diri kebudayaan di dalam suatu bangsa.
DAFTAR PUSTAKA
Auberge, D. L., & Gardien, D. E. L. A. (2017). PERAN LINGKUNGAN TERHADAP PEMENUHAN HAK ANAK. 5, 12–21.
Budaya, F. I., & Udayana, U. (2017). LINGKUNGAN HIDUP DAN KEBUDAYAAN ( Sebuah Deskripsi Tentang Perubahan ).
Deliyanto, B. (2019). Manusia dan Lingkungan Sosial Budaya. Lingkungan Sosial Budaya, 1–35.