Mohon tunggu...
Dika Maharani Yahya
Dika Maharani Yahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Psikologi

Halo! Berkat hobi saya yang menyukai karakter fiksi, saya tertarik dalam bidang kepenulisan, terutama dalam pembuatan puisi dan cerpen. Dengan ilmu yang saya dapatkan sebagai mahasiswa psikologi, saya senang untuk membagikannya melalui tulisan-tulisan saya. Have a great day!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Love Yourself: "Aku Berharga dan Aku Berhak Bahagia"

31 Mei 2023   20:17 Diperbarui: 31 Mei 2023   20:24 766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo, teman-teman! Bagaimana harimu berjalan hari ini? Apakah berjalan dengan menyenangkan, biasa-biasa saja, atau ada sesuatu yang berjalan tidak sesuai ekspektasimu? 

Bagaimana pun itu, tolong apresiasi kerja keras kalian hari ini, ya! Kalian hebat sekali, sekali lagi berhasil melewati hari yang panjang ini dengan sangat keren! Terima kasih, ya! 

Nah, teman-teman, sesuai dengan judul artikelnya, kali ini kita akan sedikit membahas tentang bagaimana mencintai diri sendiri. Jadi, tidak hanya crush atau pacarmu yang butuh dicintai olehmu, dirimu sendiri juga sangat membutuhkan cinta dan kasih sayang dari kamu, loh!

Sebelum itu, mari kita cari tahu definisi atau wujud sebenarnya dari "mencintai diri sendiri" itu yang bagaimana, sih?

Mencintai diri sendiri merupakan sebuah upaya untuk mengapresiasi diri kita sendiri dengan memberikan dukungan baik secara fisik, psikologis, maupun spiritual. 

Contoh sederhana yang dapat kita lakukan sehari-hari seperti makan tepat waktu, membersihkan diri secara teratur, menjaga kualitas tidur, menjaga kesehatan, memberikan rewards kepada diri sendiri, melakukan ibadah sesuai keyakinan masing-masing, dan ada banyak sekali hal lain yang dapat kita lakukan. Apabila teman-teman melakukan hal-hal seperti yang disebutkan sebelumnya, maka teman-teman sudah berusaha untuk mencintai diri sendiri dengan baik. Selamat!

Mungkin teman-teman ada yang pernah atau mungkin sering merasa, "Aku tahu seharusnya aku melakukan ini. Aku tahu seharusnya aku tidak melakukan hal itu. Tapi aku tidak tahu kenapa aku tidak bisa melakukannya." 

Teman-teman, perlu diketahui bahwa perasaan-perasaan tersebut, emosi yang kalian rasakan, merupakan hal yang wajar dan valid untuk dirasakan oleh kita semua. Hanya saja perlu diingat bahwa teman-teman memerlukan kontrol agar kondisi atau tindakan yang teman-teman lakukan tidak menyakiti diri kalian, ya. Misal, teman-teman sudah tahu bahwa telat makan atau bahkan meninggalkan jadwal makan kita adalah tindakan yang kurang baik untuk kesehatan. Tetapi, karena teman-teman merasa sedang sibuk bekerja atau mengerjakan tugas, sedang asyik bermain dengan teman, menonton film, membaca buku, atau perasaan sekadar malas saja sehingga kalian memilih untuk skip makan. Meskipun sulit, tetapi penulis berharap teman-teman dapat mengubah pola hidup menjadi lebih sehat, ya! Seperti yang sudah tertulis sebelumnya, menjaga kesehatan ini merupakan salah satu bentuk mencintai diri sendiri. 

Selanjutnya, bagaimana cara meningkatkan cinta terhadap diri sendiri, atau istilah kerennya self-love ini? Ada banyak sekali cara yang dapat teman-teman terapkan agar lebih 'sayang' dan 'cinta' terhadap diri teman-teman. Di sini penulis akan menulis beberapa contohnya.

1. Memuji diri sendiri

Betul teman-teman, memuji diri sendiri bukan hanya dalam konteks narsis, ya. Seperti halnya kalian yang sering memberikan pujian kepada orang lain, mari kita coba untuk juga memberikan pujian terhadap diri kita sendiri. Teman-teman dapat melihat ke dalam cermin dan mengatakan hal-hal seperti berikut : "Aku cantik." "Aku tampan." "Aku indah." "Aku pintar dalam bidang yang aku tekuni." "Terima kasih telah menjalankan hari ini dengan sangat baik." "Tidak apa-apa jika aku gagal hari ini, hari berikutnya aku akan berusaha sekali lagi dan aku akan bisa mencapai keinginanku."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun