3. Notasi angka (Chave), merupakan metode pertolongan untuk mempermudah mempelajari notasi musik, akan tetapi fenomena sampai sekarang ini penulisan ini menjadi notasi yang dianggap pokok terutama kaum awam, sehingga mereka menganggap notasi inilah yang disebut notasi musik. Notasi ini memiliki kelemahan hanya pada tiga oktaf saja.
4. Notasi musik, mula-mula dipakai pada tahun 300, tetapi masih sangat sederhana dan berbeda-beda. Untuk mempelajari notasi musik harus diperhatikan dan difahami agar memiliki kesabaran, ketekunan, dan ketelitian di samping latihan agar dapat belajar notasi balok. Atan Hamdju (1989) menyatakan untuk mempelajari notasi musik bakat bukan ukuran seseorang, banyak latihan dan sabar berlatih adalah kunci keberhasilan.
c) TANGGA NADA
Tangga nada adalah susunan (deretan) nada-nada yang memiliki jarak-jarak tertentu di antara satu nada dengan nada lain. Secara teori tangga nada disusun atas 7 nada tetapi dalam praktik tangga nada disusun dari 8 nada, yaitu 7 nada ditambah 1 nada asal (oktaf berikutnya). Tangga nada diatonis adalah tangga nada yang mempunyai jarak satu dan setengah nada. Tangga nada diatonis dibedakan menjadi : tangga nada mayor, tangga nada minor, tangga nada kromatis, tangga nada debussy, tangga nada pentatonis, tangga nada pelog dan slendro.
d) MACAM-MACAM PERKUNCIAN
Kunci pada garis paranada berfungsi untuk menunjukkan tempat not pada tiap garis dan spasi yang dipakai suatu tanda, tanda tersebut dinamakan tanda kunci. Dengan diketahui tanda kunci pada not balok, maka dengan mudah nama-nama not didalamnya dibaca dan dinyanyikan. Akan tetapi tanda kunci ini harus dilengkapi dengan tanda mula, yaitu tanda yang menunjukkan nada dasar suatu tangga nada. Fungsi tanda kunci dalam not balok adalah untuk menetukan letak salah satu nada, sehingga dengan diketahuinya salah satu nada, maka nada lainnya dengan mudah ditemukan dengan menghitung urutan nada c-d-e-f-g-a-b-c. Dalam kunci teori musik, dipakai tiga macam tanda kunci, yaitu :
1. Kunci G atau kunci biola
2. Kunci F atau kunci bas
3. Kunci C atau kunci alto.
e) TANDA KROMATIK
Tanda kromatik (kroma = warna) ialah tanda yang dipakai untuk mengubah suatu nada lebih tinggi ½ nada, lebih rendah ½ nada, atau mengembalikan nada ke nada asal. Sebagaimana diuraikan diatas, tangga nada mayor ; c-d-e-f-g-a-b-c memiliki interval 1-1- ½ -1-1-1½. Teknik menyisipi, menikkan, atau menurunkan ½ nada disebut teknik kromatik, yaitu menaikkan, menurunkan, atau mengembalikan ke nada asal.