Sekarang saya bertanya kepada bapak dan ibu, kira-kira bisa tidak bapak dan ibu mendidik anak sendiri, memberikan pelajaran sendiri, memberikan ujian sendiri, dan buat ijazah sendiri. Karena bapak dan ibu tidak percaya lagi kepada kami para guru.
Guru-guru mendidik putera-puteri bapak dan ibu karena mereka sayang. Bapak dan ibu tentu tidak pernah tahu kebaikan guru. Â Guru-guru dengan rela memberikan sebagian uang gajiannya untuk anak-anak yatim piatu, anak yang tidak mampu, membelikan sepeda kepada anak didiknya yang tidak mampu.
Tapi sudahlah kebaikan guru setinggi gunung pun tidak akan mampu mengalahkan keburukan seujung kuku. Tetap semangat kawan-kawan guru di Indonesia
Salam dari kami
Guru Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H