Kebetulan saat itu ayah didi sebagai anggota PB PGRI ditugaskan oleh Ketua Umum PB PGRI almarhum Sulistyo  mencari bibit guru guru muda untuk direkrut menjadi aktifis andalan PGRI.
Periode tersebut ayah didi berkeliling ke daerah daerah sambil mencari bibit guru guru muda sebagai kader untuk persiapan pengurus di masa mendatang.
Banyak kader kader guru guru muda yang ayah didi rekrut saat itu, sekarang sudah banyak menjadi pengurus andalan PGRI, termasuk yang ada di pengurus besar. Sepengetahuan pendek ayah didi salah satu bibit guru muda yang ditemukan adalah almarhum Nofendra.
Berbekal dengan kelebihan kemampuan dalam bidang tulis menulis, kiprah Nofendra melaju terus karirnya baik bidang organisasi maupun kedinasan.
Dalam bidang organisasi almarhum Nofendra menduduki jabatan pengurus provinsi PGRI Kalimantan Barat, sedangkan jabatan saat ini almarhum Nofendra sebagai Kepala SMPN 2 Sanggau Ledo Bengkayang Kalimantan Barat.
Pertemuan terakhir ayah didi dengan almarhum Nofendra saat beliau sebagai ketua pelaksana workshop  mandatori digitalisasi PGRI di hotel Orchard Pontianak akhir Juli 2024.
Kebetulan Nofendra lah yang menerima registrasi peserta workshop sekaligus membagi kamar untuk peserta. Karena kedekatan Nofendra menempatkan ayah didi satu kamar dengan sahabat ku Sutomo dari PB PGRI. Sejak hari pertama kegiatan almarhum Nofendra sudah menawarkan berbagai kuliner khas Pontianak termasuk jalan jalan ke tempat wisata sekitar Pontianak.
Selama berlangsungnya kegiatan workshop almarhum Nofendra sangat aktif dan bertanggung jawab, terutama sangat perhatian terhadap diri saya ayah didi.
Yang sangat berkesan yaitu saat ayah didi berencana untuk pulang ke Jakarta. Sehubungan jadwal penerbangan pesawat terbang ke Jakarta waktunya tengah hari, maka selama itu ayah didi sejak pagi ditemani ngobrol sambil makan makan di restoran yang ada dibelakang hotel Orchard.