...
Demikian suka dukanya kader penggerak Jumantik di RT 10 RW 03, disebut sebagai "ujung tombak" sekaligus juga "ujung tombok."
Disebut "ujung tombak" karena mereka merekalah garda terdepan dalam rangka pemberantasan jentik nyamuk Aedes Aegypti di tingkat rukun tetangga (RT).
Kegiatan rutin 8 kali dalam sebulan, menghadapi warga yang heterogen dan tanggung jawab yang besar hingga terkena sangsi pencairan honorer maka wajar jika Jumantik disebut juga "ujung tombok."
Besarnya tanggung jawab dan kompleksitas kegiatan para kader Jumantik di Jakarta, bila ada usulan agar besar honorariumnya ditingkatkan tentu masuk akal, minimal honorer Jumantik sama atau mendekati besarnya honorer ketua RT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H