Mohon tunggu...
Didi Suprijadi ( Ayah Didi)
Didi Suprijadi ( Ayah Didi) Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, pembimbing dan pengajar

Penggiat sosial kemasyarakatan,, pendidik selama 40 tahun . Hoby tentang lingkungan hidup sekaligus penggiat program kampung iklim. Pengurus serikat pekerja guru.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Tulisan Shubuh, ke 7. Pohon Kamboja Keramat

23 Januari 2024   22:30 Diperbarui: 4 Mei 2024   23:27 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Bule yang sedari tadi rada kesel terhadap si Abang karena pertanyaan nya tidak dijawab,ikut nyletuk.

"Tuh pertanyaan Kakek dijawab"  sambil  sedikit teriak Bule mengingatkan kepada si Abang.

"Abang sudah lama tinggal di Jatinegara kaum?" 

Pertanyaan Kakek kepada si Abang diulangi nya lagi, sambil suara nya sedikit ditinggikan.

"Ya, sudah lama" jawab si Abang gelagapan.

 Si Abang kaget, tidak menyangka mendapatkan pertanyaan Kakek secara mendadak.

Kakek tua satu satunya peserta obrolan temen temen Ustadz Sahrul penggiat lingkungan di KTH 5, sedari awal  ngobrol mengikuti secara pasif. 

Kakek tua sejak siang pulang Jumatan ikut nimbrung ngobrol bareng ngalor ngidul, tetapi tetap saja pasif  tidak bersuara.

"Kalau sudah lama tinggal di kaum, berarti tahu dong, cerita tentang pohon Kamboja keramat berkepala Ular itu ?" 

Lanjut pertanyaan Kakek tua ditujukan kepada si Abang, sambil menggeser  memperbaiki posisi duduk nya.

"Ya, sedikit banyak tahu " jawab si Abang sekenanya, ogah ogahan menjawab pertanyaan Kakek tua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun