Benang merah yang dapat ditarik dari keterkaitan antar materi bahwa untuk merencanakan program yang berpihak pada murid yang akan dibuat perlu dilakukan pemetaan asset/kekuatan yang dimiliki.Â
Rencanakan program melalui BAGJA (Buat Pertanyaan, Ambil pelajaran, Gali Mimpi, Jabarkan Rencana dan Atur Eksekusi) Â dan laksanakan program melalui MELR (Monitoring, evaluation, learning and reporting). Kelola program dengan Manajemen Resiko (Resiko strategis, Resiko finansial, Resiko Operasional, Resiko Pemenuhan dan Resiko reputasi).
Apakah kaitan antara pemetaan sumber daya dengan perencanaan program sekolah yang berdampak pada murid?
Pemetaan sumber daya dilakukan untuk mengetahui dan menggali kekuatan/potensi yang dimiliki. Menurut filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara (KHD), guru mempunyai tugas menuntun anak berdasarkan kodratnya.Â
Guru memiliki tugas "among" (emban) atau "momong" (mengemban). Maka guru hendaknya mencermati garis kodrat kemampuan siswa agar jiwanya merdeka lahir dan batin. Anak-anak mempuyai kodratnya masing-masing. Guru mempunyai tugas mulia menuntun kodrat anak tersebut.Â
Untuk menuntun kodrat anak dengan segala perbedaan dan potensi yang dimiliki anak agar maksimal maka perlu dilakukan perencanaan yang matang saat akan melaksanakan program yang berdampak pada murid. Perencanaan mulai dari pemetaan sumber daya,pelaksanaan program melalui MELR dan pengelolaan program melalui system manajemen resiko.
Adakah materi dalam modul lain/paket modul lain yang berhubungan dengan materi dalam modul 3.3. ini? Jabarkanlah jika ada.
Modul Peran dan Nilai Guru penggerak, peran dan nilai guru penggerak pada poin berpihak pada murid memiliki makna segala daya dan upaya yang dilakukan untuk kepentingan dan kemajuan murid. Pada prinsipnya rencana, pelaksanaan dan pengelolaan program adalah untuk menggali potensi anak dan menuntun anak sesuai dengan kodratnya.
Bagaimana kaitan dari semua materi tersebut dengan peran Anda sebagai guru penggerak?
Guru penggerak merupakan agen perubahan Pendidikan masa depan, perubahan yang diharapkan terutama dalam proses Pendidikan dan pembelajaran yang berpihak pada murid. Menuntun anak menemukan potensi terbaiknya sehingga anak dapat menemukan kebahagiaan dunia dan akherat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H