Mohon tunggu...
Usman Didi Khamdani
Usman Didi Khamdani Mohon Tunggu... Programmer - Menulislah dengan benar. Namun jika tulisan kita adalah hoaks belaka, lebih baik jangan menulis

Kompasianer Brebes | KBC-43

Selanjutnya

Tutup

Film

"Sang Penari", Ketika Rakyat Menjadi Tumbal Ambisi Kekuasaan

5 Oktober 2020   13:06 Diperbarui: 5 Oktober 2020   13:15 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan sampai sejarah terulang kembali. Jangan sampai kita, sebagai rakyat, kembali menjadi tumbal ambisi kekuasaan. Siapapun.

Salam. 

[1] meski beberapa klaim menyebutkan bahwa Dukuh Paruk merujuk kepada sebuah desa di Kabupaten Banyumas, Dukuh Paruk sejatinya hanyalah sebuah desa fiktif yang hanya ada di novel yang ditulis Ahmad Tohari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun